MURIA.iNews.id-Bupati Kudus Hartopo mendorong partai politik turut menjaga Kabupaten Kudus tetap kondusif. Bibit-bibit disintegrasi harus dicegah agar masyarakat tetap harmonis meski punya pilihan berbeda.
Hal itu disampaikannya saat menyerahkan bantuan keuangan parpol (partai politik) di Pendopo Kabupaten Kudus, baru-baru ini.
"Sebentar lagi masuk tahun politik. Kita semua harus menjaga agar masyarakat tetap harmonis dan rukun meskipun berbeda pilihan," ucap Hartopo.
Menurut Bupati Kudus, salah satu upaya menjaga kerukunan di tengah masyarakat adalah melalui penyelenggaraan pendidikan politik, terutama bagi pemilih pemula.
Menurut Hartopo, pemilih pemula perlu diberi edukasi untuk tetap memelihara keharmonisan dalam berpolitik. Sehingga terbentuk kedewasaan dalam berpolitik.
"Kalau bisa, bantuan politik digunakan untuk menyelenggarakan pendidikan politik bagi pemilih pemula. Biar tetap menjaga kerukunan walau berbeda pandangan politik," imbuh Hartopo.
Bupati Kudus menjelaskan, dirinya selalu mengampanyekan agar kondusifitas harus dijaga selama tahun politik.
Begitu juga pandangan bahwa politik adalah bentuk komitmen masyarakat dan pimpinan daerah untuk memajukan bangsa. Edukasi itu diharapkan juga disampaikan partai politik kepada masyarakat.
"Saya minta parpol aktif untuk memberikan sosialisasi pada pemilih pemula untuk meningkatkan partisipasi politik," terang Bupati Kudus Hartopo.
Kepala Badan Kesbangpol Kudus, M Fitrianto menyampaikan, bantuan keuangan parpol yang saat ini diserahkan adalah tahap kedua, dengan jumlah total Rp 1,154 miliar.
Rinciannya, DPC PDI Perjuangan mendapat bantuan Rp 210,8 juta, DPC PKB Rp 185,6 juta, DPC Partai Gerindra Rp 174,5 juta, dan DPC Partai Golkar Rp 153,2 juta.
Kemudian DPD PKS Rp 84,6 juta, DPD Partai Nasdem Rp 83,9 juta, DPD PAN Rp 73,8 juta, DPC PPP Rp 70,9 juta, DPC Partai Hanura Rp 67,4 juta, dan DPC Partai Demokrat mendapatkan bantuan Rp 49,2 juta.
"Bantuan tahap II kami berikan kepada 10 parpol yang telah memenuhi syarat hibah dengan besaran bantuan bervariasi," ungkapnya. (*)
Editor : Langgeng Widodo
Artikel Terkait
