MURIA.iNews.id-Hujan deras di Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan, sejak Jumat (9/12/2022) petang menyebabkan jalan arah Purwodadi ke Pati dan Kudus ditutup sementara karena terendam banjir. Tak hanya itu, sebanyak 161 rumah warga ikut tergenang air.
Kepala Kelurahan Grobogan, Kecamatan Grobogan Sry Suarniningsih menjelaskan banjir di wilayahnya terutama pertigaan Ketapang sering terjadi apabila di wilayah atas hujan deras. Yakni daerah Sedayu, Lebengjumuk dan Jatipohon. Banjir akan semakin parah apabila Sungai Lusi debit airnya cukup tinggi.
"Hujan deras sejak petang tadi menyebabkan jalan terendam banjir sepanjang 600 meter. Pengendara sepeda motor sebaiknya jangan memaksakan diri, karena kendaraan bisa mogok," jelas Lurah Grobogan itu.
Kapolsek Grobogan Iptu Candra Bayu menjelaskan, akibat pertigaan Ketapang yang merupakan jalur utama dari Purwodadi menuju Pati dan Kudus terendam banjir, maka dilakukan penutupan sementara guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Hal tersebut mengingat ketinggian air di pertigaan tersebut mencapai 60 cm.
"Kita lakukan penutupan sementara guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Untuk pengendara yang hendak menuju Pati atau ke Kudus dari Purwodadi atau sebaliknya mohon mencari jalur alternatif," kata Kapolsek Iptu Candra Bayu.
Selain menggenangi jalan raya Purwodadi-Pati dan jalan raya Purwodadi-Kudus, banjir juga menggenangi jalan perkampungan di Kelurahan Grobogan.
Termasuk juga kawasan Pasar Grobogan ikut terendam banjir. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan para pedagang kaki lima berjualan.
Data sementara dari Kecamatan Grobogan, ada sekitar 161 rumah warga yang terdampak banjir akibat hujan deras di wilayah atas. Pendataan masih terus dilakukan untuk wilayah dan rumah yang terdampak banjir.(*)
Editor : Langgeng Widodo
Artikel Terkait
