get app
inews
Aa Text
Read Next : Wow! Delapan "Presiden" Hadiri Upacara HUT Ke 80 RI Yang Digelar di Perempatan Danyang, Purwodadi

Pelajar, Ojol, BPBD, DLH dan Sat Lantas Polres Grobogan Resik Resik Pos Polisi Yang Dirusak Massa

Selasa, 02 September 2025 | 13:38 WIB
header img
Pelajar, Ojol, DLH, BPBD bersama Sat Lantas Polres Grobogam bersih bersih Pos Polisi di oerempatan Kencana yang dirusak massa, Selas (2/9/2025). (Arif Fajar)

GROBOGAN,iNewsMuria.id - Aksi simpatik dilakukan sejumlah pelajar dari SMK Pembnas dan MAN 1 Grobogan bareng Ojol, BPBD dan Sat Lantas Polres Grobogan, Selasa (2/9/2025).

Mereka menggelar kerja bakti resik-resik Pos Polisi yang dirusak saat demo yang ricuh oleh massa yang didominasi para pelajar SMA, SMK dan SMP, pada Sabtu (30/8/2025).

Aksi resik-resik dimulai dari Pos Polisi Bundaran Simpang Lima Purwodadi, dipimpin Kasat Lantas AKP Bimo Seno. Di lokasi tersebut peserta aksi membersihkan kepingan kaca dan barang yang rusak.

Kemudian aksi yang sama dilakukan di Pos Polisi perempatan Kencana. Pelajar dari SMK Pembnas dan MAN 1 Grobogan, Ojol dan BPBD melepas baner yang robek. Kursi yang terbakar dari dalam pos dibuang.

Kegiatan resik-resik dilanjutkan di Pos Polisi pertigaan Pasar Induk Purwodadi. Mereka juga membersihkan puing-puing pos yang berserakan kemudian dimasukan ke dalam karung untuk dibuang oleh petugas DLH Grobogan.

Selain membersihkan, pekerja juga mengecat tembok Pos Polisi yang ditulisi dengan berbagai tulisan dengan cat piloks. Untuk penggantian kaca dilakukan setelah pembersihan selesai.


Pelajar, Ojol, BPBD, DLH membantu Sat Lantas Polres Grobogan bersih bersih Pos Polisi di Purwodadi, Selasa (2/9/2025).(Arif Fajar)

 

Kasat Lantas AKP Bimo menjelaskan kerja bakti bersama bersih-bersih Pos Polisi itu wujud sinergitas antara Sat Lantas Polres Grobogan dengan pelajar, komunitas ojel online dan dinas terkait Pemkab Grobogan.

Kasat Lantas Polres Grobogan mengatakan bahwa saat aksi rusuh ada tiga Pos Polisi yang dirusak massa. Kemudian kaca  Satpas SIM yang berada di belakang Polsek Purwodadi juga pecah berbarengan penyerangan Polsek pada Sabtu (30/8/2025).

Atas aksi tersebut AKP Bimo Seno meminta kepada semua pihak apabila ingin menyampaikan pendapat bisa menggunakan jalur komunikasi yang baik, bukan dengan cara-cara anarkis.

"Silahkan sampaikan kepada kami, kepolisian terbuka dalam melayani masyarakat," kata Kasat Lantas AKP Bimo Seno.

Sementara Aim dan Bambang dari paguyuban ojol Purwodadi mengatakan, keterlibatan mereka membantu bersih-bersih Pos Polisi yang dirusak merupakan panggilan hati.

"Ini panggilan hati untuk membantu sesama dengan ikut bersih-bersih fasilitas umum yakni Pos Polisi yang rusak saat aksi unjuk rasa," jelasnya.(*)

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut