get app
inews
Aa Read Next : Modifikasi dan Lestarikan Kearifan Lokal Tradisi Dandangan dalam Kudus Bersholawat

Kisah Saridin Berguru ke Sunan Kudus, Dari Kelapa Berisi Ikan hingga Isi Bak Mandi dengan Keranjang

Kamis, 03 Maret 2022 | 08:30 WIB
header img
Kisah Saridin berguru ke Sunan kudus

 

MURIA, iNews.id - Terdapat cerita di Babad Tanah Jawa,  di wilayah Jawa Tengah, tepatnya  Kabupaten Pati, terdapat cerita legenda tentang Saridin atau Syekh Jangkung salah satu  wali yang dikenal sebagai wali nyentrik di Pantura.

Berdasarkan cerita lisan di masyarakat, Saridin disebut-sebut putra salah seorang Wali Songo, yaitu Sunan Muria dari istri bernama Dewi Samaran.

Tertuang di babad, bayi tersebut memang bukan darah daging Sang Sunan dengan istrinya, Dewi Samaran. Lantas muncul tokoh Branjung di Desa Miyono yang menyelamatkan dan merawat bayi Saridin hingga beranjak dewasa dan mengakuinya sebagai saudaranya.

Saridin, sewaktu masa muda, dia memiliki ‘hobi’  suka hidup berpetualang sampai bertemu dengan Syeh Malaya yang dia akui sebagai guru sejati.

Syeh Malaya itu tak lain adalah Sunan Kalijaga.

Disebutkan dalam babad, Sariidin telah menikah dengan seorang wanita yang hingga sekarang masyarakat lebih mengenal sebutan ”Mbokne (ibunya) Momok” dan dari hasil perkawinan tersebut lahir seorang anak laki-laki yang diberi nama Momok.

Pada suatu waktu, Saridin dan Branjung harus bagi waris atas satu-satunya pohon durian yang tumbuh dan sedang berbuah lebat. Bagi waris tersebut menghasilkan kesepakatan, Saridin berhak mendapatkan buah durian yang jatuh pada malam hari, dan Branjung dapat buah durian yang jatuh pada siang hari.

Editor : Achmad Fakhrudin

Follow Berita iNews Muria di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut