get app
inews
Aa Read Next : Kalahkan Tim Sepak Bola Surojenggolo, Tim Kembangan Juara 1 Pordes I Kuwu

Januari Hingga Juli 2024 Ada 55 Kejadian Kebakaran di Grobogan, Kerugian Miliaran Rupiah

Selasa, 06 Agustus 2024 | 19:47 WIB
header img
Rumah milik Kepala Desa atau Kades Lebak Kasman terbakar pada Sabtu (29/6/2024) sekira pukul 00.20 WIB. (Istimewa)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Musibah kebakaran menjadi perhatian di Kabupaten Grobogan, karena sejak Januari hingga Juli 2024 tecatat telah terjadi 55 kejadian kebakaran dengan kerugian miliaran rupiah.

“Kebakaran sejak Januari-Juli 2024 ada 55 kejadian di 15 kecamatan di Grobogan,” jelas Kepala Satpol PP Grobogan Nur Nawanta melalui Kasi Pencegahan Kebakaran Sulardi, Selasa (6/8/2024).

Menurut Sulardi, dari 55 kejadian kebakaran kerugian mencapai Rp6.364.500.000. Kecamatan Purwodadi menduduki peringkat atas karena ada 14 kejadian dengan kerugian mencapai Rp272.500.000.

Sedangkan kerugian terbanyak terjadi di Kecamatan Toroh dengan satu kejadian kebakaran di mana kerugian mencapai Rp1,8 miliar, disusul Kecamatan Karangrayung Rp1.170.000 dan Grobogan Rp1 miliar.

Kejadian 55 kebakaran tersebut, lanjutnya, selain Kecamatan Purwodadi dengan 14 peristiwa, kemudian Kecamatan Gubug 7 kejadian, Kecamatan Wirosari 6 kejadian.

Lalu Kecamatan Pulokulon dan Karangrayung masing-masing 5 kejadian kebakaran, Kecamatan Ngaringan, Brati, dan Tegowanu masing-masing 3 kejadian kebakaran.

Selanjutnya, Kecamatan Tawangharjo dan Godong masing-masing 2 kejadian kebakaran, Kecamatan Geyer, Toroh, Grobogan, Klambu dan Tanggungharjo masing-masing 1 kejadian kebakaran.

“Hanya empat kecamatan yang masih aman dari kebakaran. Yakni Kecamatan Kradenan, Penawangan, Kedungjati, dan Gabus,” ungkap Sulardi.

Mengenai penyebab kebakaran, sambung Sulardi, dari data yang ada di antaranya terbanyak akibat konsleting listrik, kemudian ada bediang kandang sapi, kompor gas, puntung rokok dan oven.

Selain menangani kejadian kebakaran di Kabupaten Grobogan, petugas damkar Grobogan tambanya, juga ikut membantu pemadaman kebakaran di Kabupaten Demak, Kudus dan Blora.

“Kepada masyarakat kami mengimbau untuk mengecek instalasi listrik, ganti kabel yang aus dengan kabel standar. Jangan meninggalkan tungku atau kompor dalam kondisi menyala termasuk bediang,” sarannya. (*)

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut