GROBOGAN, iNewsMuria.id – Seorang pekerja tersetrum aliran listrik di salah satu ruko Mekar Wangi Residence Blok D Jl Ahmad Yani, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Senin (8/1/2024).
Korban diketahui bernama Arif (22) warga Depok, Kecamatan Toroh, Grobogan yang membersihkan kotoran di atap lantai dua kantor Notaris bersama rekannya bernama Bayu.
“Korban saat ini dalam penanganan tim medis di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi,” jelas Kalak BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan Masrikan, Senin.
Menurut salah seorang saksi Imam yang bekerja sebagai tukang parkir di komplek ruko tersebut, ia sudah mengingatkan korban untuk berhati-hati karena ada kabel listrik.
“Sudah saya ingatkan kepada yang bersangkutan untuk hati-hati saat naik ke atas atap, karena dia belum nikah,” ujar Imam kepada wartawan.
Namun tak lama kemudian terdengar ledakan di bagian atap kantor notaris disertai percikan api. Melihat itu warga kemudian menghubungi sejumlah pihak hingga akhirnya korban dievakuasi ke RS Yakkum Purwodadi.
Pemilik bangunan kantor notaris Iwan Nursijamto mengungkapkan mengenai kondisi jaringan listrik yang melintasi sejumlah rumah dan perkantoran di Jl Ahmad Yani Purwodadi.
Menurutnya banyak korban tersetrum aliran listrik PLN tersebut, bahkan sampai meninggal dunia. PLN diminta mengantisipasi hal itu, kendati keteledoran juga ikut andil dalam kejadian itu.
“PLN harusnya ikut mengantisipasi agar tidak terjadi hal seperti itu, terutama terkait jaringan listrik jangan asal pasang,” ujar Iwan yang juga politisi Partai Nasdem.
Sementara Manajer PT PLN (Persero) ULP Purwodadi, Mahardika Ferry S menyampaikan turut prihatin dengan kejadian tersebut. Pihaknya berencana melakukan inspeksi jaringan listrik.
“Sebenarnya yang di Jl Ahmad Yani sudah dinaikan 2,5 meter dari ketinggian semula. Sehingga jika ada aktivitas masyarakat seharusnya sudah aman,” jelasnya. (*)
Editor : Arif F