get app
inews
Aa Read Next : Syukuran Kemenangan, Relawan Prabowo-Gibran Adakan Buka Bersama Ajak Wartawan Solo

Kirab Pemilu 2024 Dilepas ke Jepara, Selama di Grobogan Ternyata Untuk Kegiatan Ini

Minggu, 08 Oktober 2023 | 12:05 WIB
header img
Bupati Grobogan Sri Sumarni melepas rombongan Kirab Pemilu 2024 dari depan Kantor KPU Grobogan menuju Kabupaten Jepara, Sabtu (7/10/2023). (Arif F)

GROBOGAN, iNewsMuria.id - Bupati Grobogan Sri Sumarni melepas Kirab Pemilu 2024 dari KPU Grobogan menuju KPU Jepara. Kirab dalam rangka sosialisasi Pemilu 2024 telah digelar di Grobogan mulai 1 hingga 7 Oktober 2023.

Untuk kepentingan sosialisasi Pemilu, KPU mengirimkan satu unit mobil dengan 18 bendera parpol, satu bendera Merah Putih dan satu bendera KPU. Sebelum di KPU Grobogan, bendera-bendera tersebut sudah dikirab di Blora selama seminggu.

Pelepasan rombongan Kirab Pemilu 2024 dari depan Kantor KPU Grobogandilakukan Bupati didampingi Ketua DPRD Agus Siswanto, Kapolres AKBP Dedy Anung Kurniawan, Dandim Letkol Arh Muda Setyawan, Kajari Iqbal, Sekda Anang Armunanto.

Menurut Ketua KPU Grobogan Agung Sutopo, selama di Grobogan telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi dengan membawa bendera parpol tersebut. Sosialisasi di Pasar Induk Purwodadi, bakti sosial dan sosialisasi di Desa Nambuhan, Kecamatan Purwodadi.

Sosialisasi pemilih pemula di SMA Miftahul Huda Kuripan dan sosialisasi disabilitas di Aula Pendopo Kabupaten Grobogan. Kemudian sosialisasi di Kecamatan Gubug, disertai penyaluran air bersih di Desa Penadaran, Kecamatan Gubug.

Kemudian sosialisasi disertai penyaluran air bersih di Desa Pelem, Kecamatan Gabus. Sosialisasi di daerah perbatasan antara Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Ngawi, tepatnya di Desa Suwatu, Kecamatan Gabus.

Sosialisasi kaum marginal di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ngembak disertai pembagian kaos bertuliskan “Ora Nyoblos. Ora Jos”. Kegiatan ini untuk mengedukasi masyarakat pemilih di Kabupaten Grobogan menjelang Pemilu 2024.

“Harapannya terjadi peningkatan partisipasi pemilih sesuai target RPJMN sebesar 79,5 persen serta adanya proses electoral dengan melibatkan kelompok minoritas, marginal, masyarakat desa terpencil," kata Agung Sutopo.

Sementara Bupati Grobogan Sri Sumarni mengatakan dengan adanya kegiatan Kirab Pemilu 2024 diharapkan masyarakat peduli dan ikut memilih pada Pemilu 2024. Masyarakat diharapkan tidak golput dan berbondong-bondong ke TPS untuk memilih.

"Karena Pemilu ini memilih pemimpin untuk lima tahun mendatang, agar Indonesia lebih baik lagi. Untuk itu masyarakat harus cedas memilih pemimpin yang bisa mengakomodir aspirasi dari masyarakat," kata Bupati Sri. (*)

Editor : Arif F

Follow Berita iNews Muria di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut