GROBOGAN,iNewsMuria.id-Program Pemkab untuk menurunkan angka stunting di Grobogan mendapat respons positif dari jajaran pemerintah desa. Salah satunya Pemerintah Desa Tlogtirto, Kecamatan Gabus, yang memilih cara budidaya ikan untuk dukung program itu.
Menurut Kades Tlogtirto, Tri Adi Saputra, pihak desa memang memilih cara budidaya ikan untuk mendukung program pemerintah terkait stunting. Termasuk juga dukungan ketahanan pangan di masyarakat desa.
"Kebetulan ada kolam berukuran 25 meter x 30 meter di tanah kas desa, sehingga kita gunakan budidaya ikan nila. Ada sekitar 5.000 benih ikan nila yang kita sebar, saat ini sudah berumur enam bulan," terang Tri Adi yang akrab disapa Adi, Minggu (19/3/2023).
Nantinya ketika sudah dirasa layak konsumsi, lanjut Adi, pemerintah desa akan memanennya. Syukur di bulan Ramadan sudah bisa dipanen untuk gerakan konsumsi makan ikan sebagai wujud dukungan penurunan angka stunting di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Tak hanya itu, rencananya hasil panenan juga untuk diberikan ke pesantren pas bulan Ramadan untuk kegiatan buka bersama. Untuk sekolah-sekolah lain yang berminat juga bisa berkomunikasi dengan Pemerintah Desa Tlogotirto.
Bentuk dukungan program pemerintah dalam penurunan angka stunting tersebut tak hanya dalam bentuk dibagikan ke pondok pesantren atau madrasah dan sekolah. Nantinya juga melalui kader kesehatan akan diolah sebagai makanan tambahan.
"Sehingga gemar makan ikan menjadikan orang tua di Desa Tlogtirto memahamai artinya pemenuhan gizi yang baik sebagai bentuk pencegahan stunting," lanjutnya.
Kader kesehatan juga akan memberikan pemahaman kepada masyarakat, bahwa ikan sangat baik untuk tumbuh kembang anak. Karena kandungan protein pada ikan cukup tinggi, termasuk juga kandungan omega 3 dan omega 6.
"Karena pencegahan stunting tidak saat bayi lahir namun juga dipersiapkan sebelum kehamilan dan semasa kehamilan. Ikan menjadi salah satu makanan yang bisa mendukung hal itu," ujar Kades Tlogtirto.
Inovasi lainnya yang dilaksanakan Pemerintah Desa Tlogotirto selali budidaya ikan nila, di tanah milik desa tersebut juga sudah ditanami beberapa jenis tanaman buah. Seperti belimbing, sawo dan alpukat.(*)
Editor : Langgeng Widodo
Artikel Terkait
