get app
inews
Aa Text
Read Next : KPH Purwodadi Normalisasi Sabo Dam di Penganten Klambu, Ternyata Ini Tujuannya

Upaya Cegah Banjir di Grobogan, Warga Ramai-Ramai Bersihkan Aliran Sungai di Godan, Tawangharjo

Kamis, 05 Juni 2025 | 15:40 WIB
header img
Anggota Pramuka, warga, TNI, Polri, Perhutani, DLH Grobogan, Pemerintah Desa Godan, LMDH membersihkan sungai di Godan, Kecamatan Tawangharjo, Grobogan. (dok. Perhutani KPH Purwodadi)

GROBOGAN,iNewsMuria.id –  Akhir-akhir ini Grobogan sering dilanda banjir, salah satunya karena kondisi aliran sungai yang tidak mampu menampung limpahan air akibat hujan deras.

Guna mencegah terulangnya banjir, warga di sekitar aliran Sungai Ngledokan, Desa Godan, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan melakukan pembersihan.

Aksi bersih sungai tersebut dilaksanakan bersama anggota pramuka, Perhutani KPH Purwodadi, Kejaksaan Negeri, Dinas Lingkungan Hidup Grobogan, TNI, Polri dan pemerintah desa setempat.

Fokus kegiatan adalah aksi nyata di lapangan dengan pembersihan aliran sungai, pemasangan patok penahan erosi dan penanaman pohon di kawasan sempadan sungai.

Apa yang dilaksanakan peserta kegiatan tersebut  sebagai bagian dari strategi konservasi dan rehabilitasi kawasan hutan. Terutama yang berada di bawah Perhutani KPH Purwodadi.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (4/6/2025) ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan bersama Pemkab, Wabup Grobogan, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Grobogan.
 
Partisipasi aktif dari Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Godan Wana Lestari, anggota Pramuka Saka Wanabakti, serta masyarakat sekitar yang turut menjaga kelestarian lingkungan.

Rangkaian kegiatan itu, selaras dengan prinsip pengelolaan hutan lestari dan pentingnya menjaga kawasan sempadan sungai sebagai bagian dari ekosistem hutan.

Di mana semuanya itu memiliki fungsi lindung penting, termasuk menahan erosi, mengatur tata air, dan menjadi habitat bagi keanekaragaman hayati.

Sementara Administratur KPH Purwodadi, Untoro Tri Kurniawanmenyampaikan bahwa banjir yang terjadi di Kabupaten Grobogan tak hanya akibat berkurangnya tutupan lahan atau curah hujan.

Namun juga lanjutnya, karena rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, seperti masih banyaknya sampah dan penggarapan lahan hutan di sempadan sungai. 

Melalui kegiatan ini, Perhutani ingin memberikan edukasi dan contoh nyata kepada masyarakat, khususnya generasi muda melalui Pramuka Saka Wanabakti.”

Perwakilan warga sekaligus ketua LMDH Godan Wana Lestari, Sutadi, mengungkapkan warga mulai sadar bahwa menjaga sungai dan hutan bukan cuma tugas pemerintah, tapi kewajiban bersama.(*)

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut