GROBOGAN,iNewsMuria.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Grobogan membuka pendaftaran pengawas tempat pemungutan suara dalam Pilkada 2024 sejak 12 September lalu.
Hingga dua hari menjelang penutupan pada Sabtu 28 September, masih ada lima kecamatan yang jumlah pendaftar pengawas TPS nya masih kurang dari dua kali jumlah TPS di lokasi tersebut.
"Iya untuk Pilkada 2024, mensyaratkan pendaftar minimal ada dua pendaftar di masing-masing TPS yang ada," jelas Ketua Bawaslu Grobogan Fitria Nita Witanti, Kamis (27/9/2024) di kantornya.
Adapun jumlah keseluruhan TPS di Kabupaten Grobogan lanjut Fitria, ada 2.142 TPS kebutuhannya 1 pengawas di masing-masing TPS, namun untuk pendaftarnya minimal dua orang.
"Memang apabila dilihat jumlah pendaftar secara keseluruhan sebanyak 4.286 orang sebenarnya sudah dua kali dari jumlah TPS yang ada," ungkap Fitria.
Namun aturannya mensyaratkan dua orang pendaftar di masing-masing TPS, sehingga sambung Fitria, masih ada lima kecamatan yang masih kurang atau belum terpenuhi.
Adapun lima kecamatan tersebut, ditambahkan Koordinator Divisi Organisasi, SDM, Pendidikan dan Pelatihan Bawaslu Grobogan Agus Punama, yakni Karangrayung, Ngaringan, Grobogan, Purwodadi dan Godong.
Kendati di lima kecamatan tersebut jumlah pendaftarnya belum memenuhi dua orang pendaftar di TPS, Ketua Bawaslu Grobogan tetap optimis akan terpenuhi.
"Pendaftarannya kan dibuka sampai 28 September 2024, sehingga masih ada dua hari lagi. Semoga terpenuhi semua," kata Fitria.
Kendati demikian, menurut Fitria, apabila nantinya hingga penutupan pendaftaran, jumlah pendaftar di lima kecamatan atau masih ada yang belum memenuhi, akan diperpanjang.
"Harapannya semua terpenuhi. Namun apabila belum maka akan diperpanjang mulai 29 September hingga 1 Oktober 2024," tambah Fitria. (*)
Editor : Arif F