GROBOGAN,iNewsMuria.id – Seorang anak laki-laki meninggal dunia akibat tenggelam di area persawahan saat banjir melanda Desa Karanganyar, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Selasa (6/2/2024).
Berdasar laporan dari Pusdalops BPBD Grobogan, hujan deras menyebabkan 64 desa di 16 kecamatan di Kabupaten Grobogan terdampak banjir. Salah satunya di Kecamatan Purwodadi.
Tercatat dalam laporan tersebut, ada satu korban meninggal dunia di Desa Karanganyar. Adapun meninggalnuya bocah berinisial DSAB, bermula ketika korban melihat banjir di Dusun Karangasem, Desa Karanganyar.
Diketahui korban merupakan pelajar di Yayasan Panti Asuhan Yatama Centre di Dusun Karangasem. Korban bersama tiga temannya di panti asuhan tersebut sekira pukul 10.00 WIB bermain sambil melihat banjir.
Kebetulan di dekat panti asuhan tersebut kondisinya banjir dari luapan sungai. Mereka berempat ke lokasi banjir. Kemudian saksi BR (15), NS (17) dan MHH (18) berenang di sawah yang terendam banjir.
Saat mereka bermain atau berenang di sawah yang terendam banjir dengan kedalaman 1 meter, korban DSAB terpisah dari para saksi. Sehingga ketiga temannya berupaya mencari keberadaan korban.
Setelah dicari cukup lama akhirnya korban ditemukan oleh ketiga saksi sekira pukul 13.00 WIB. Kemudian saksi NS segera melaporkan kejadian tersebut kepada Kahar (42) karyawan RS Islam Purwodadi.
Kahar kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Purwodadi. Setelah mendapat laporan, piket SPKT Polsek Purwodadi, piket Reskrim dipimpin Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto mendatangi lokasi.
Menurut Kapolsek Purwodadi, tim Inafis Polres Grobogan dan bidan desa Mira, melakukan pemeriksaan jenazah korban. Tidak ditemukan bekas penganiayaan, korban meninggal karena tenggelam. (*)
Editor : Arif F