get app
inews
Aa Read Next : Deklarasi RPD Boyolali, Ribuan Anggota Siap Dukung Devid sebagai Calon Bupati Boyolali

Harga Cabai Melambung, ini Jawaban Presiden Jokowi saat Diprotes Emak-emak Pedagang

Rabu, 06 Juli 2022 | 05:58 WIB
header img
Jokowi saat didesak emak-emak.

SEMARANG, iNews.id - Didampingi oleh Iriana Jokowi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Kepala Pasar Peterongan Supana, Presiden Jokowi melakukan kunjungan di Pasar Peterongan, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (5/7/2022).

Dalam kesempatan itu, Presiden bercengkerama dengan para pedagang-pedagang yang ada di pasar, salah satunya Amini.

Amini, seorang penjual sembako yang dihampiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Iriana Joko Widodo mengatakan bahwa harga kebutuhan pokok sudah kembali normal. Presiden sendiri meninjau harga serta ketersediaan sejumlah bahan pangan pokok, seperti cabai merah, minyak goreng, hingga beras.

“Sudah satu minggu, ini beras Rp10 ribu (per kilogram), yang mahal cabai Rp80 ribu (per kilogram), cabai rawit merah,” ujarnya Amini, di Pasar Peterongan, 

Presiden pun mengatakan kepada Amini bahwa kondisi harga kebutuhan pokok saat ini sudah membaik. “Sudah bagus, sudah baik, semoga harganya turun lagi, ini sudah stabil,” ucapnya.

Jokowi juga memberikan sejumlah bantuan dan berinteraksi dengan beberapa masyarakat penerima manfaat serta pedagang.

Salah satu pedagang yang juga kaum disabilitas bernama Joko menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan dan berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan usahanya di bidang makanan.

"Sekarang ini saya sedang usaha buat risol mayo, salad buah, kacang telor, dan juga brambang goreng. Harapannya dengan bantuan ini usaha saya bisa makin berkembang dan maju dan saya ingin menunjukkan bahwa kaum disabilitas bisa maju," kata Joko.

Presiden Jokowi juga bertemu dengan sejumlah masyarakat penerima manfaat Program Keluarga Harapan. Dalam kesempatan tersebut, Presiden berpesan agar bantuan senilai Rp1,2 juta yang diberikan dapat digunakan untuk tambahan modal kerja.

“Tidak boleh dibelikan handphone, jangan dibelikan handphone apalagi pulsa. Ini dipakai untuk tambahan modal kerja, kalau yang Rp300 ribu boleh dipakai untuk beli minyak goreng, sembako, silakan,” ucap Presiden.

Editor : Achmad Fakhrudin

Follow Berita iNews Muria di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut