Kakorlantas Polri Sebut Ada Kenaikan Pergerakan Masyarakat Jelang Libur Natal dan Tahun Baru

Arif Fajar
Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan mendengarkan penjelasan terkait kesiapan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 di Kantor PT Jasa Marga Semarang - Batang, Kalikangkung. (dok Polda Jateng)

SEMARANG,iNewsMuria.id - Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menggelar survei kesiapan jalur tol, jalur panturan serta pelabuhan di Jawa Tengah.

Kakorlantas mengatakan berdasar hasil survei dari Kementerian Perhubungan, pada 2024 ini ada kenaikan lonjakan pergerakan masyarakat selama libur Nataru.

"Ada kenaikan 2,8 persen dan sebagian besar pergerakan itu ada di pulau Jawa dengan tujuan ke Jawa Tengah maupun Jawa Timur," jelas Irjen Pol Aan Suhanan.

Kemudian lanjut Kakorlantas Polri, untuk wisata sebanyak 47 persen masyarakat akan melakukan perjalanan wisata salah satunya Jogja dan Semarang. Sehingga hal itu perlu diantisipasi.

Untuk diketahui Kakorlantas Polri bersama rombongan melakukan survei pada Kamis (28/11/2024). Setelah itu memberikan arahan di Kantor PT Jasa Marga Semarang - Batang, Kalikangkung.

"Survei dari Kemenhub, puncak arus mudik terjadi 22 Desember 2024, namun kita prediksi tanggal 21-22 Desember 2024, sudah ada peningkatan pergerakan masyarakat,”  kata Kakorlantas Polri.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari persiapan Operasi Natah dan Tahun Baru 2024/2025. Kakorlantas menyampaikan komitmen Polri untuk memastikan kelancaran dan keamanan masyarakat selama Nataru.

“Koordinasi terus dilakukan demi kelancaran Operasi Nataru 2024/2025. Polri siap memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman," tegasnya. 

Kakorlantas Polri menyampaikan bahwa kegiatan survei tersebut mencakup beberapa langkah strategis untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama libur panjang. 

Salah satunya adalah menjamin kelancaran arus kendaraan di jalur tol, jalur pantura, jalur tengah dan selatan serta  jalur wisata. Fokusnya pada titik-titik rawan kemacetan dengan pengelolaan arus kendaraan secara cermat.

“Untuk titik-titik potensi gangguan keamanan dan keselamatan lalu lintas, sudah diantisipasi oleh dirlantas,” ujar Irjen Pol. Aan Suhanan.

Pihaknya bersama stakeholder lanjutnya, telah mempersiapkan antisipasi potensi bencana musiman seperti banjir dan tanah longsor, termasuk memetakan titik rawan serta menyiapkan jalur alternatif

Polda Jateng sambungnya, akan memitigasi tempat-tempat yang mungkin akan terjadi banjir maka jalur-jalur alternatif akan disiapkan untuk menghindari tempat-tempat yang terkena banjir.

"Kami berharap pada masyarakat tetap memperhatikan informasi-informasi yang diberikan oleh stakeholder terkait potensi bencana,” pungkas Kakorlantas Polri. (*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network