Kisah Saridin Berguru ke Sunan Kudus, Dari Kelapa Berisi Ikan hingga Isi Bak Mandi dengan Keranjang

Doddy Handoko, Okezone
Kisah Saridin berguru ke Sunan kudus

Saat menunggu gilirannya malam sebab kesepakatan yang telah disetujui keduanya itu, Saridin memergoki adanya bayangan seekor macan sedang makan durian yang jatuh. Spontan dan sigap, sosok bayangan itu berhasil dilumpuhkan menggunakan tombak oleh Saridin.

 Namun, setelah tubuh binatang buas itu tergolek dalam keadaan tak bernyawa, inatang itu malah berubah wujud menjadi sosok tubuh seseorang yang tak lain adalah Branjung.

Terbunuhnya Branjung membuat Saridin berurusan dengan penguasa Kadipaten Pati.

Wasis Joyo Kusumo yang menjabat Adipati Pati waktu itulah yang harus memberlakukan penegakan hukum dengan keputusan menghukum Saridin karena dinyatakan terbukti bersalah telah membunuh Branjung.

Meskipun dalam pembelaan Saridin berulang kali menegaskan, yang dibunuh bukan seorang manusia tetapi seekor macan, fakta yang terungkap membuktikan yang meninggal adalah Branjung akibat hunusan tombak Saridin.

Akhirnya, Saridin-pun harus menjalani hukuman yang telah diputuskan oleh penguasa Pati, akibat perbuatannya itu.

Usai menjalani hukuman, Saridin lalu berguru pada Sinan Kudus.

Editor : Achmad Fakhrudin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network