Miris, Balita di Toroh Grobogan Tenggelam di Blumbang Saat Ditinggal Mandi Ibunya

Arif Fajar
Polisi mengecek blumbang berisi air lokasi ditemukannya jenazah balita di Desa Tunggak, Kecamatan Toroh, Grobogan pada Rabu (13/12/2023). (Istimewa)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Peristiwa menyedihkan dialami seorang balita di Desa Tunggak, Kecamatan Toroh, Grobogan, yang tenggelam di blumbang dekat rumahnya, pada Rabu (13/12/2023).

“Korban berusia 3 tahun ditinggal sendiri di rumah dan lepas dari pengawasan ibunya yang saat itu sedang mandi,” jelas Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kapolsek Toroh AKP Saptono Widyo

Kejadian tersebut, lanjut Kapolsek Toroh AKP Sapto sapaan akrabnya, berawal ketika bocah 3 tahun tersebut ditinggal sendirian dalam rumah. Sedang ibunya berinisial NR (24) mandi sehingga korban tidak ada yang mengawasi.

Dari keterangan ibunya, lanjut AKP Sapto, saat meninggalkan anaknya sendiri untuk mandi dia lupa menutup pintu rumah. Saat itulah diduga bocah berusia tiga tahun tersebut keluar rumah.

Seusai mandi, ibu korban kaget ketika anaknya yang semula ada di dalam rumah tidak dijumpainya lagi. Segera ia mencari anaknya keluar rumah, namun tidak juga ketemu sehingga dia bertanya ke tetangga.

Kemudian, lanjut AKP Sapto, bersama tetangga NR mencari keberadaan anaknya di sekitar rumah. Saat berada di sekitar blumbang dekat rumah, salah seorang tetangga menemukan korban.

Namun bocah berusia tiga tahun tersebut sudah dalam kondisi tidak bernyawa akibat tercemplung ke dalam blumbang selebar 2 meter dengan panjang 4 meter dan kedalaman 1,5 meter.

“Tetangga lainnya kemudian bergegas masuk ke dalam kolam dan mengangkat tubuh korban yang sudah tidak bernyawa,” tambah AKP Saptono.

Guna memastikan kondisi korban, akhirnya warga membawanya ke Puskesmas Toroh II. Oleh tim medis puskesmas, bocah berusia tiga tahun itu sudah dalam kondisi meninggal dunia. Kejadian itu dilaporkan ke Polsek Toroh.

Hasil pemeriksaan tim medis dan Inafis Polres Grobogan, lanjut AKP Sapto, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada tubuh bocah tersebut. Keluarga menolah dilakukan autopsi.

“Setelah keluarga membuat pernyataan menerimakan kejadian tersebut, jenazah korban diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan,” ujar AKP Sapto. (*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network