GROBOGAN, iNewsMuria.id – Saat ini sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah mulai memasuki musim hujan. Sementara untuk Kabupaten Grobogan memasuki musim hujan di dasarian kedua November 2023.
Kendati demikian Bupati Grobogan Sri Sumarni dalam Apel Siaga Gelar Pasukan dan Peralatan Penanggulangan Bencana Tahun 2023/2024 mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai bencana alam saat datang musim hujan.
“Fenomena alam yang sering menyertai datangnya musim hujan di Kabupaten Grobogan antara lain banjir, tanah longsor dan angin puting beliung yang menyebabkan rumah roboh dan pohon tumbang,” jelas Bupati Sri Sumarni, Selasa (1/11/2023).
Tak hanya itu, lanjut Bupati Sri Sumarni, berdasarkan data bencana yang ada di Kabupaten Grobogan juga sering terjadi kebakaran rumah serta kebakaran hutan dan lahan. Bahkan angkanya meningkat di tahun 2023 ini.
Bupati juga tak lupa mengingatkan warga, bahwa awal November Kabupaten Grobogan memasuki masa transisi dari musim kemarau ke musim penghujan. Perlu diwaspadai potensi cuaca ekstrem saat masa peralihan (pancaroba).
“Cuaca ekstrem seperti petir, angin kencang, puting beliung, serta hujan lebat dengan waktu singkat yang berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi,” kata Bupati Sri Sumarni.
Untuk itu Bupati meminta jajaran BPBD Grobogan, camat, kepala desa, TNI, Polri serta tokoh masyarakat dan toko agama untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi ke masyarakat terkait potensi bencana alam itu.
“Duduk bersama mensososialisasikan dan mengedukasi masyarakat terkait potensi, penanggulangan dan antisipasi bencana. Termasuk tentang tanggap darurat bencana,” ujar Bupati.
Apel Siaga Gelar Pasukan dan Peralatan Penanggulangan Bencana yang digelar di halaman Setda Grobogan melibatkan unsur TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar, PMI Grobogan, Dinkes, dan sukarelawan.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sri Sumarni bersama Forkompimpda melakukan peninjauan peralatan penanggulangan bencana. Bupati pun sempat berdialog dengan anggota Polri, Sukarelawan dan TRC BPBD Grobogan.
Tak hanya itu, apel siaga juga diisi peragaan penanggulangan bencana, mulai dari unsur Kodim Grobogan, Polres Grobogan, BPBD, Damkar, Dinsos dan unsur lainnya. Seperti penanggulangan korban, pembuatan tenda secara cepat dan pembawa perahu. (*)
Editor : Arif F
Artikel Terkait
