Viral di Tiktok, Penjual Keripik Asal Grobogan Terkena Gas Airmata Netizen Gercep Beri Donasi

SOLO,iNewsMuria.id – Seorang penjual keripik keliling asal Grobogan, Suwardi (58), viral di tiktok terkena gas air mata saat ada unjuk rasa di kawasan Ngarsopuro, Pasar Pon, Solo.
Video tersebut diunggah di akun tiktok @danarbnk setelah unjuk rasa pada Jumat malam 29 Agustus 2025 itu ditonton lebih dari 700 K, disukai lebih dari 68.8 K, 1.359 komentar dan dibagikan 4.595 kali.
Akun tiktok @danarbnk tersebut ternyata milik Agus Widarnako yang merupakan ASN Disporapar Sukoharjo. Agus tak sengaja bertemu dengan Suwardi di wedangan saat mengindari demo.
Ternyata unggahan itu mendapatkan respon positif dari netizen berbagai kota yang kemudian berkirim donasi, mulai dari Rp20.000 hingga Rp200.000 hinga mencapai total Rp2,2 juta.
“Saya upload tujuannya agar jualan Mbah dilarisi dan ternyata netizen simpati dan menitipkan donasi. Sehari terkumpul Rp2,2 juta dan sudah diserahkan Rabu (3/9/2025),” ujar Agus dalam keterangannya, Jumat (5/9/2025).
Agus Widarnako akrab disapa Danar pun mengisahkan awal bertemu Suwardi. Saat itu ia terjebak unjuk rasa ketika hendak pulang ke Sukoharjo dan memilih istirahat di warung wedangan.
Saat itulah ia bertemu dengan Suwardi yang berulangkali mengusap matanya. Ternyata lanjut Agus, penjual keripik keliling itu terkena efek gas air mata karena terjebak dalam kerumunan.
“Saya tidak bisa keluar dari kerumunan sampai kena efek gas air. Terus saya ditolong orang sampai bisa menjauh dari sana, tapi mata saya sudah perih,” kata Agus menirukan cerita Suwardi.
Saat bisa mengindar dan menjauh dari kerumunan aksi, Suwardi dibuat kaget karena tetiba didatangi tiga orang yang langsung merampas pikulan untuk jualan keripik.
Karena kasihan, Danar pun membantu dengan membeli dagangan Suwardi dan tanpa meminta kembalian agar bisa dipakai untuk ongkos pulang dan membeli makan.
Danar mengaku sempat kesulitan menemui Suwardi untuk menyerahkan donasi dari netizen. Namun akhirnya dia mendapat informasi dari Sholeh, penjual donat jika Suwardi berada di Nusukan, Solo.
Setelah mencari keberadaan Suwardi, akhirnya Danar bertemu di Kampung Baru, Pasar Kliwon, Solo. Donasi dari netizen dan pikulan baru untuk berdagang akhirnya bisa diserahkan ke Suwardi.
Begitu menerima donasi dari netizen dari berbagai kota di Indonesia, menurut Danar, Suwardi merasa senang dan mengucapkan banyak terima kepada semuanya.(*)
Editor : Arif F