Polda Jateng Hingga Hari Kesembilan Operasi Aman Candi 2025 Mengamankan 290 Pelaku Premanisme

SEMARANG,iNewsMuria.id - Polda Jateng hingga hari kesembilan pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025 telah mengamankan 290 orang pelaku aksi premanisme di Jawa Tengah.

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto dalam keterangannya, Rabu (21/5/2025), berdasarkan data yang dihimpun dari Posko Aman Candi 2025.

Baca Juga

Operasi Aman Candi 2025, Satgas Gakkum Polda Jateng Ungkap 26 Kasus Premanisme di Jawa Tengah

Pada Selasa (20/5/2025), lanjutnya, Polda Jateng berhasil mengungkap 24 kasus premanisme dan turut diamankan 46 orang pelaku yang terdiri dari 38 laki-laki dan 8 perempuan. 

“Sehingga sejak awal digelar pada Senin (12/5/2025), telah diungkap sebanyak 186 kasus premanisme, sebanyak 290 orang diamankan, terdiri dari 268 laki-laki dan 22 perempuan,” jelas Kombes Pol Artanto.

Operasi Aman Candi-2025 yang digelar Polda Jawa Tengah terus menunjukkan hasil positif, kegiatan ini menyasar pemberantasan aksi premanisme, hasilnya ada penurunan signifikan gangguan kamtibmas.

Baca Juga

Polda Jateng Tangkap Tiga Pelaku Aksi Premanisme Berkedok Debt Collector di Slawi, Kabupaten Tegal

Menurut Kabid Humas, laporan Posko Aman Candi 2025 gangguan kamtibmas di Jawa Tengah Selasa (20/5/2025) ada 146 kejadian atau turun 18,44 % dibandingkan sehari sebelumnya ada 179 kejadian. 

“Selain itu, selama pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025, angka tindak kriminal juga turun sebanyak 11 kasus atau 8,46%,” ungkap Kombes Artanto di Mapolda Jateng.

Kabid Humas menyebut bahwa penurunan ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi seluruh satuan tugas dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. 

Baca Juga

Polres Grobogan Gelar Operasi Aman Candi 2025, Dua Juru Parkir di Kota Purwodadi Dibina

Polda Jateng berkomitmen untuk tidak memberi ruang bagi aksi premanisme dan kejahatan lainnya demi menciptakan kondusifitas kamtibmas di tengah masyarakat.

 “Melalui berbagai kegiatan dan penindakan, kami akan berkomitmen untuk menindak tegas aksi premanisme demi menjaga kamtibmas dan iklim investasi yang sehat,” tegasnya.(*)

Editor : Arif F