KAI Daop 4 Semarang Catat Ada 87.986 Penumpang Selama Libur Panjang Wafat Isa Almasih Dan Paskah

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Ada peningkatan jumlah penumpang kereta api selama periode libur panjang Wafat Isa Almasih dan Paskah 2025 di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang.
Tercatat ada 87.986 penumpang atau rata-rata 21.997 penumpang per hari telah diberangkatkan dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 4 Semarang sejak Kamis, 17 April hingga Minggu, 20 April 2025.
“Puncak arus keberangkatan terjadi pada Minggu (20/4/2025) total ada 27.531 penumpang dari berbagai stasiun di wilayah Daop 4,” jelas Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, dalam rilis tertulis, Senin (21/4/2024).
Di mana Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng menjadi stasiun dengan jumlah keberangkatan tertinggi, yakni sebanyak 25.253 penumpang atau rata-rata 6.313 penumpang per hari.
Disusul lanjut Franoto, di Stasiun Semarang Poncol ada 22.121 penumpang, Stasiun Tegal 12.190 penumpang, Stasiun Pekalongan 8.841 penumpang, Stasiun Ngrombo 4.114 penumpang, dan Stasiun Cepu 3.993 penumpang.
Selain keberangkatan, menurut Franoto, PT KAI Daop 4 Semarang juga mencatat arus kedatangan yang menunjukan angka cukup tinggi selama periode tersebut.
“Ada sebanyak 83.217 penumpang tiba di stasiun-stasiun Daop 4 Semarang atau rata-rata 20.804 penumpang per hari. Puncak kedatangan terjadi pada Jumat (18/4/2025) sebanyak 24.927 penumpang,” ujarnya.
Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng mencatat jumlah kedatangan tertinggi dengan 8.312 penumpang, disusul Stasiun Semarang Poncol 5.705 penumpang, Stasiun Tegal 3.194 penumpang.
Lalu di Stasiun Pekalongan 2.470 penumpang, Stasiun Pemalang 1.138 penumpang, Stasiun Cepu 1.119 penumpang, dan Stasiun Ngrombo sebanyak 1.064 penumpang.
Selama masa libur ini, KAI Daop 4 Semarang telah menyiapkan 90.094 tiket untuk mendukung mobilitas masyarakat. Dari jumlah tersebut, tingkat penjualan mencapai 98 persen.
“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan perjalanan libur panjangnya kepada KAI,” tutup Franoto.(*)
Editor : Arif F