get app
inews
Aa Read Next : Warga di Desa Katekan Brati Kembali Hadang Truk Galian C, Tak Ingin Jalan Utama Rusak

Cari Biawak, Warga Wirosari Temukan Mayat Pria di Sungai Lusi Tersangkut Ranting Bambu

Rabu, 17 April 2024 | 09:50 WIB
header img
Mayat pria ditemukan warga di Sungai Lusi tersangkut di ranting bambu masuk Desa Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Grobogan, pada Selasa (16/4/2024). (Istimewa)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki di Sungai Lusi, Selasa (16/4/2024).

“Mayat ditemukan warga di Sungai Lusi tersangkut ranting bambu,” kata Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kapolsek Wirosari Polres Grobogan AKP Muri.

Penemuan mayat pria tersebut sempat menggegerkan warga sekitar lokasi penemuan. Menurut AKP Muri, mayat tersebut kali pertama ditemukan warga yang sedang mencari biawak.

Warga kemudian melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Wirosari. Petugas mengevakuasi mayat laki-laki yang saat ditemukan tidak ada identitas ke RSUD Dr R Soedjati Purwodadi.

“Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan. Korban diduga telah meninggal dunia enam hari yang lalu akibat tenggelam di sungai,” kata AKP Muri.

Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh tim Inafis Polres Grobogan, identitas korban yakni Susilo (58) warga Desa Plangitan Kecamatan Pati Kabupaten Pati Jawa Tengah.

Setelah berhasil melakukan identifikasi, petugas kepolisian kemudian menghubungi keluarga korban. Keluarga yang datang, mengenali korban berdasarkan pakaian yang dikenakan dan memastikan korban adalah Susilo (58).

Sebelumnya, korban diketahui berkunjung ke rumah saudaranya di Desa Tambahrejo, Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan pada Senin (8/4/2024). 

Kemudian korban berpamitan pulang ke Pati pada Selasa (9/4/2024) dengan mengenakan celana pendek, tidak memakai kaos dan sarung disampirkan di bahu.

Namun saat ditanyakan pada keluarganya, ternyata korban belum sampai di rumah. Keluarga sempat mencari keberadaan korban melalui media sosial. Hingga akhirnya korban ditemukan meninggal di Sungai Lusi di Wirosari.

Atas kejadian tersebut, keluarga korban telah menerimakannya dan tidak menghendaki untuk dilakukan autopsi disertai dengan pembuatan surat pernyataan.

“Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” tambah AKP Muri. (*)

Editor : Arif F

Follow Berita iNews Muria di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut