GROBOGAN, iNewsMuria.id-Polisi menyelidiki kasus penemuan jasad bayi perempuan di saluran irigasi Desa Latak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan. Ada dugaan bayi tersebut dibunuh sebelum dibuang ke irigasi.
"Berdasarkan hasil autopsi terhadap jasad bayi, diduga dibunuh terlebih dahulu sebelum dibuang ke saluran irigasi," jelas Kapolsek Godong, Iptu Bambang Jumeno, Selasa (16/5/2023).
Mengenai dibunuh menggunakan apa dan siapa pelakunya, Kapolsek Godong mengatakan masih menyelidikinya. Namun pihaknya sudah mengerahkan anggota untuk mencari informasi mengenai ibu hamil di sepanjang saluran tersebut.
"Sepanjang saluran dari Gubug, Karangrayung hingga Godong. Kita mencari informasi dari perangkat desa hingga bidan desa. Semoga ada titik terang," ujar Iptu Bambang Jumeno.
Sebelumnya pada Senin (15/5/2023) siang, warga Desa Latak, Kecamatan Godong dikejutkan dengan penemuan jasad bayi di saluran irigasi desa setempat. Penemuan jasad bayi tersebut bermula ketika saksi Gusman hendak membuka pintu irigasi.
Saat itulah saksi Gusman melihat benda mencurigakan seperti boneka. Kemudian ia memanggil warga lainnya memberitahu Kaspani, Ahmadi dan Lutfi yang berada tak jauh dari lokasi kejadian. Ketiganya kemudian mendatangi saluran irigasi titik tersier 22 Desa Latak.
Mereka kemudian bersama-sama memeriksa benda yang semula dikira boneka oleh saksi Gusman. Setelah diamati dan diperiksa ternyata bukan boneka melainkan jasad bayi yang diduga terbawa arus di saluran irigasi.
Temuan tersebut kemudian segera dilaporkan ke Kepala Desa Latak, Bambang Setyo yang kemudian melanjutkan ke Polsek Godong. Selanjutnya Polsek Godong berkoordinasi dengan tim Inafis Polres Grobogan dan tim kesehatan Puskesmas Godong II. (*)
Editor : Arif F