GROBOGAN,iNewsMuria.id-Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Pojok, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah, Moch Cholil Fatkur Ridho dikabarkan meninggal dunia di Korea Selatan, pada Senin (10/4/2023).
Kabar meninggalnya PMI asal Pulokulon, Grobogan tersebut sudah beredar di media sosial disertai ucapan duka cita. Bahkan Serikat Pekerja Migran Indonesia di Korea Selatan sudah membuat layer berisi ucapan turut berduka cita.
Tertulis ucapan, Turut berduka cita atas wafatnya saudara kami Pahlawan Devisa dari Sektor Manufaktur (E-9)-Korea Selatan. Disebutkan pula dalam layer tersebut penyebab meninggalnya karena kecelakaan kerja.
Mengenai adanya Pekerja Migran Indonesia asal Desa Pojok, Pulokulon, Grobogan, yang meninggal di Korea Selatan, Kepala Disnakertrans Grobogan, Teguh Harjokusumo mengatakan sudah menerima informasinya.
Namun mengenai penyebab meninggalnya Pekerja Migran Indonesia asal Desa Pojok, Pulokulon, Grobogan atas nama Moch Cholil Fatkur Ridho, Teguh menyatakan segera mengkonfirmasi.
"Berdasarkan informasi yang kita terima, yang bersangkutan meninggal karena kecelakaan kerja. Namun kita masih menunggu keterangan resmi penyebab kematian almarhum," jelas Teguh, Selasa (11/3/2023).
Menurut Teguh, kabar meninggalnya Moch Cholil Fatkur Ridho juga sudah diterima keluarganya di Dusun Caluk RT 07, RW 09, Desa Pojok, Pulokulon. "Sudah. Keluarga sudah menerima kabar mengenai itu," kata Teguh.
Keberangkatan Moch Cholil Fatkur Ridho, tambah Kepala Disnakertrans, tercatat sebagai PMI legal sejak 2022. Pria itu bekerja di sektor manufaktur di Korea Selatan.
Mengenai kepulangan jenazah Moch Cholil Fatkur Ridho, Disnakertrans Grobogan lanjut Teguh, saat ini sedang berkoordinasi dengan BNP2TKI dan BP3TKI Jateng.
“Sedang kita urus mengenai kepulangan jenazah almarhum. Tentu membutuhkan waktu, namun kita akan urus semua persyaratan administrasinya," ujar Teguh. (*)
Editor : Langgeng Widodo