Lantaran baru pertama, pentas yang berkolaborasi dengan gamelan itu menjadi tantangan bagi Slank. "Asal ada yang menikmati, yang menonton, pemusik akan terus berkarya, mencipta, dan manggung sana-sini," kata Kaka.
Wakil Rektor ISI Surakarta Dr Bambang Sunarto mengapreasi konser musik yang memadukan musik rock dan gamelan oleh Slank dan Dedek Wahyudi itu.
Namun yang terpenting, menurut dia, bukanlah pertemuan antara Slank dengan gamelannya Dedek Wahyudi, tapi eksplorasi masing-masing jenis musik.
Yakni eksplirasi musik rock /pop dan ekspoirasi musik gamelan. Atau eksplorasi musik kontemporer dan musik tradis yang kemudian dipertemukan sehingga mampu menghasilkan genre atau aliran musik baru.
"Saya nilai ini pentas musik menarik dan ada nilai edukasinya bagi masyarakat Indonesia," kata Bambang.(*)
Editor : Langgeng Widodo