Sip! Warga Kompak Padamkan Api, Kebakaran Tak Sampai Meludeskan Rumah di Ngraji Purwodadi

Arif Fajar
Anggota Polsek Purwodadi menunjukan kamar di rumah Achmad Saifudin, warga Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Grobogan yang terbakar, Selasa (7/10/2025) malam. (dok.Polsek Purwodadi)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Kekompakan warga di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang berhasil memadamkan api yang membakar rumah, layak ditiru.

Berkat kesigapan dan kekompakan warga, kebakaran rumah milik Achmad Saifudin (38) tak sempat membesar dan hanya membakar kamar dan tempat tidur serta perabotannya saja, Selasa (7/10/2025) malam.

“Sehingga yang terbakar hanya kamar yang berada di sebelah kanan, serta perabotan di dalamnya, seperti tempat tidur,” jelas Kapolsek Purwodadi, AKP Siswanto.

Kebakaran kali pertama diketahui Achmad Mashuri (55) Ketua RT 16 di Dusun Ngablak, Desa Ngraji. Malam itu saksi sekaligus pelapor tengah berada di dalam rumah tak jauh dari lokasi kebakaran.

Saat itu sekira pukul 19.00 WIB, Achmad Mashuri mendengar bunyi ledakan dari luar rumah. Kemudian ia bergegas keluar rumah untuk mengecek dari mana suara tersebut berasal.

Ketika sampai di luar rumah, Ketua RT 16 tersebut melihat atap rumah milik Achmad Saifudin sudah terbakar. Kontan saksi berteriak kebakaran dan meminta tolong ke warga sekitar.

Teriakannya didengan Sudiyo (65) dan Muh Solikin (61) yang tak lain tetangga korban. Keduanya datang bersama warga ke rumah milik korban. Namun ketika itu rumah dalam kondisi terkunci.

Warga kemudian warga bersama - sama mendobrak pintu rumah korban dan berhasil masuk ke dalam. Ternyata api sudah terlanjut membakar kamar di sebelah kanan dalam rumah korban.

Melihat itu warga dengan sigap dan kompak berupaya memadamkan api dengan alat yang ada. Sekira 30 menit kemudian api dapat dipadamkan oleh warga. 

Kejadian tersebut kemudian oleh Achmad Mashuri dilaporkan ke Polsek Purwodadi. Petugas kemudian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan.

“Hasil pemeriksaan, api diduga berasal dari korsleting listrik yang didahului bunyi ledakan. Tidak ada korban jiwa, hanya kamar sebelah kanan yang terbakar. Kerugian sekira Rp10 juta,” ungkap Kapolsek Purwodadi.

Kapolsek kemudian mengimbau kepada warga untuk rutin mengecek instalasi listrik di rumah mereka. Langkah ini sebagai upaya antisipasi kejadian kebakaran terulang kembali.(*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network