GROBOGAN,iNewsMuria.id – Dandim 0717 Grobogan Letkol Kav Barid Budi Susila, menutup Karya Bhakti Mandiri (KBM) TNI Tahap VIII Tahun 2025 di Desa Karangsono, Kecamatan Karangrayung, Grobogan, Kamis (7/8/2025).
Yang menarik, ketika jalan cor hasil KBM TNI belum diresmikan oleh Dandim dan Forkompimda, anak-anak di Desa Karangsono sudah mencoba kehalusan jalan itu untuk bermain skuter anak
Kades Karangsono Suharyono berterimakasih kepada Pemkab, Kodim 0717 Grobogan dan Koramil Karangrayung bersama masyarakat yang terlibat dalam Karya Bhakti Mandiri TNI 20225.
"Kita lihat anak anak sumringah dan bahagia bermain di jalan desa yang diperbaiki menjadi bagus dan mudah untuk dilewati," ujar Kades Karangsono.
Hadir dalam peresmian tersebut, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Mochamad Fachrudin, Kabaglog Kompol Basirun, Staf Intel Dwi Agus P, Kadispermades Grobogan Ahmad Haryono, dan Forkompimcam.
Bupati Grobogan melalui Staf Ahli Mochamad Fachrudin, menyampaikan KBM merupakan program yang membantu pembangunan secara fisik dan mempererat hubungan masyarakat dengan TNI.
"Kemanunggalan tidak boleh berakhir. Justru kegiatan KBM inilah yang dapat menjadi jembatan penghubung masyarakat Grobogan dan TNI terutama Kodim 0717 Grobogan untuk membangun negeri," terangnya.
Anak-anak senang bermain di jalan Desa Karangsono, Kecamatan Karangrayung, hasil KBM TNI, Kamis (7/8/2025). (dok.Pendim 0717 Grobogan)
Fachrudin berharap diresmikannya jalan tersebut dapat mempermudah akses ke area pertanian atau sawah, serta mewujudkan impian tentang terbentuknya masyarakat desa yang sejahtera dan mandiri.
Sementara itu Dandim Grobogan Letkol Kav Barid Budi Susila bersyukur dapat melaksanakan kegiatan KBM di Desa Karangsono, Kecamatan Karangrayung sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
”Kami sangat senang TNI bersama rakyat bergotong royong melaksanakan KBM . Semoga hasil kegiatan KBM ini dapat dimanfaatkan untuk masyarakat dan dirawat dengan baik,” kata Dandim Grobogan.
Dalam Karya Bhakti Mandiri di Desa Karangsono, sasaran fisinya berupa jalan rabat beton panjang 400 meter lebar 2,5 meter, jambanisasi 5 unit, rehab Poskamling 1 unit dan rehab musala 1 unit
Sedangkan kegiatan non fisik berupa penyuluhan atau pembekalan pengetahuan praktis maupun masalah sosial kemasyarakatan, kejuangan, bela negara, dan kesadaran hukum. (*)
Editor : Arif F
Artikel Terkait