Alasan Bupati Witiarso Geser Sekda Jadi Kadiskarpus Jepara: Masa Jabatan Habis, Ikuti BKN-Mendagri

muhammad olies
Ary Bachtiar menandatangani dokumen pengangkatan dirinya sebagai Plh Sekda Jepara, Rabu (19/3) malam. Ary Bachtiar mengisi jabatan Edy Sujatmiko yang kini diangkat sebagai Kepala Diskarpus Jepara. (Foto Ist)

JEPARA, iNewsMuria.id-  Suasana akrab dan hangat terlihat di ruang kerja Bupati Jepara, Witiarso Utomo, Rabu (19/3) malam. Selain Bupati, ada juga sejumlah pejabat Jepara lain yang terlihat jagong gayeng dalam obrolan ringan itu. 

Beberapa di antaranya seperti Wakil Bupati Gus Hajar, Edy Sujatmiko, Hery Yulianto, Ratib Zaini, Ary Bachtiar, dan Sridana Paminta. Sesekali terdengar kelakar dan suara tawa ringan dari ruangan itu.

"Kita ngobrol santai setelah tadi menggelar pelantikan pejabat eselon II. Mutasi adalah hal yang wajar dalam birokrasi, guna pembinaan karir dan refreshment. Kita pastikan proses mutasi dilakukan sesuai aturan yang berlaku," kata Bupati Jepara Witiarso Utomo.

Pejabat yang dilantik dan menempati posisi baru adalah Edy Sujatmiko. Ia kini menjabat sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kabupaten Jepara. 

Posisi yang ditinggalkan Edy Sujatmiko untuk sementara diisi Kepala PUPR Kabupaten Jepara Ary Bachtiar. Ia didapuk menjadi Pelaksana Harian (Plh) Sekda Jepara

Diketahui, kursi Kepala Diskarpus Jepara memang sudah lama kosong. Selama ini, posisi itu diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) dan pernah diisi beberapa nama, terakhir kalinya Sisnanto Rusli. 

Edy Sujatmiko sebelumnya adalah Sekda Jepara. Ia menempati posisi itu sejak 30 April 2019. Masa jabatan sebagai Sekda Jepara yang diemban Edy Sujatmiko mestinya berakhir pada 30 April 2024. Atau saat masa jabatannya genap lima tahun.

Sementara itu, hingga kini usia Edy Sujatmiko yang lahir pada 17 Juli 1969 belum memasuki masa pensiun. Saat ini ia berusia 56 tahun. Masa pengabdiannya sebagai PNS yang sudah dirintisnya sejak 1988 baru akan berakhir empat tahun lagi, saat usianya menginjak 60 tahun.

Witiarso Utomo mengatakan Pemkab Jepara sejak tahun lalu sudah berkoordinasi dengan Pemprov Jateng terkait kelanjutan karier Edy Sujatmiko. Bahkan Pj Bupati Jepara saat itu Edy Supriyanta juga sudah berkirim surat ke BKN dan KASN. 

Hingga akhirnya turun rekomendasi terkait kelanjutan karier Edy Sujatmiko. Jabatan baru yang diembannya adalah Kepala Diskarpus Jepara. 

Witiarso Utomo menegaskan jika proses mutasi yang dilakukan Pemkab Jepara mengacu pada aturan. Salah satunya Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 15 Tahun 2019, tentang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi secara Terbuka dan Kompetitif di Lingkungan Pemerintah.

Selain itu, surat Kepala BKN tertanggal 7 Februari 2025 perihal Rekomendasi Hasil Evaluasi Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Kabupaten Jepara.

Serta surat dari Menteri Dalam Negeri tertanggal 17 Maret 2025 perihal Persetujuan Pengangkatan dan Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkup Pemkab Jepara.

"Pelantikan mutasi dari jabatan Sekda merupakan hasil rekomendasi tim pansel atas evaluasi kinerja yang telah menduduki jabatan selama 5 tahun sehingga secara teknis hanya melaksanakan rekomendasi tim pansel," ujar Mas Wiwit, sapaan akrab Bupati Witiarso Utomo.

"Semoga kinerja Diskarpus di bawah pejabat baru yang definitif lebih maksimal, mengingat Diskarpus punya peran penting terkait data yang menjadi elemen penting dalam pemerintahan. Juga terkait upaya mengokohkan budaya literasi di Jepara," tandasnya.

Editor : Langgeng Widodo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network