Jadi Kader Konservasi, 55 Anggota Saka Wanabakti di Grobogan Belajar Pembibitan Tanaman Sambil Kemah

Arif Fajar
Anggota Pramuka Saka Wanabakti mendengarkan penjelasan pemateri dari Perhutani KPH Purwodadi di Sendang Sinawah, Kronggen, Brati, Grobogan, Minggu (23/2/2025). (dok Perhutani KPH Purwodadi)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Anggota Saka Wanabakti di Grobogan menjadi kader konservasi dan mendapat pelatihan pembibitan tanaman selama dua hari di Sendang Gua Sinawah.

Acara yang dilaksanakan di lingkungan wisata di Desa Kronggen, Kecamatan Brati, Grobogan, Jawa Tengah berlangsung hingga Minggu (23/2/2025) dengan pembina dari Perhutani KPH Purwodadi.

Sebanyak 55 orang Pramuka Penegak dari beberapa pangkalan Gugus Depan di Kwarran Brati, Tawangharjo dan Kwarran Wirosari mengikuti perkemahan di lokasi tersebut.

Kegiatan yang digelar untuk memeringati Hari Baden Powell sekaligus dilaksanakan pelantingan mereka sebagao anggota Saka Wanabakti Pangkalan KPH Purwodadi.

Menurut Ketua Majelis Pembimbing Saka (Kamabisaka) Wanabakti Kwarcab Grobogan Kak Untoro Tri Kurniawan peserta diajak mengenal alam dan lingkungan.

Selain itu mereka mendapatkan pendalaman materi Krida Bina Wana berupa Syarat Kecakapan Khusus (SKK)  Pembibitan dan SKK Penanaman dan Pemeliharaan Tanaman.

“Pendalaman materi menjadikan anggota Saka Wanabakti memiliki ketrampilan dan pemahaman tentang pembibitan,” jelas Kak Untoro yang juga Administratur Perhutani KPH Purwodadi. 

Selain itu, para peserta didik dalam kegiatan tersebut, lanjutnya, diharapkan dapat memahami dan menjelaskan pentingnya bibit yang berkualitas tinggi yang akan di tanam di kawasan hutan.

Peserta juga diajak ke lokasi persemaian secara langsung, sehingga mereka dapat memahami tahapan dalam pembibitan atau persemaian, gangguan hama dan cara penanganannya.

“Sebagai anggota Saka Wanabakti mereka adalah generasi muda kader Konservasi sehingga nantinya dengan ke lokasi persemaian mereka mampu melakukan sendiri pembibitan tanaman,” ujarnya.

Pemilihan lokasi perkemahan di Sendang Gua Sinawah, sambungnya, karena kondisinya pas untuk perkemahan terbuka dan pengenalan alam serta lingkungan.

“Selain itu diharapkan mereka mengenal wisata alam yang cocok untuk berkemah sekaligus bisa mengenalkan ke masyarakat tempat wisata ini,” tambahnya.(*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network