GROBOGAN,iNewsMuria.id - Kebakaran rumah warga terjadi di Desa Banjarsari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan pada Sabtu (17/8/2024). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian menjelang detik detik Proklamasi tersebut.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kapolsel Kradenan AKP Haryono mengatakan, rumah yang terbakar milik Riyanto (56), Saminem (63) dan Giyono (56) ketiganya warga Desa Banjarsari
Menurut Kapolsek Kradenan, peristiwa kebakaran kali pertama diketahui Suri (60) yang kebetulan pagi itu sekira pukul 09.00 melintas di dekat rumah korban Riyanto. Saat itu saksi melihat kepulan asap dari rumah korban.
Saksi kemudian mengecek dan ternyata lanjutnya, bagian belakang rumah korban sudah terbakar. Kejadian itu segera diberitahukan ke saksi Dwi Listianingsih (27) yang rumahnya berada di depan lokasi kebakaran.
Keduanya juga berteriak kebakaran dan meminta tolong. Sehingga warga sekitar yang mendengar teriakan itu segera berdatangan ke lokasi. Mereka berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun api terlanjur membesar.
Api dengan cepat menjalar ke dua rumah yang berada di dekatnya. Yakni rumah milik Saminem dan Giyono sehinggga kedua rumah milik tetangga Riyanto tersebut ikut dilalap api dalam kejadian kebakaran itu.
Kejadian itu diinformasikan juga ke Perangkat Desa Banjarsari, Mardiyanto (53) yang kemudian melapor ke Polsek Kradenen. Petugas kemudian berkoordinasi dengan Pos Damkar Wirosari. Tak berapa lama petugas pemadam kebakaran datang ke tempat kejadian kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran dibantu warga, TNI, Polri kemudian melakukan pemadaman. Akhirnya sekira pulul 10.00 WIB api berhasil dipadamkan petugas. Namun rumah beserta isine sudah terbakar.
Polisi yang berada di lokasi lanjut Kapolsek Kradenan kemudian melakukan olah TKP atau tempat kejadian perkara kebakaran rumah tersebut guna mencari penyebab munculnya api yang membakar ketiga rumah warga Desa Banjarsari itu.
"Berdasar olah TKP dari kepolisian, penyebab kebakaran rumah diduga akibat konsleting listrik dari rumah korban Riyanto yang kemudian merembet ke dua rumah lainnya," jelasnya.
Akibat kejadian tersebut korban Riyanto rumah dari kayu jati miliknya ludes terbakar dengan kerugian sekira Rp50 juta demikian juga Saminen juga mengalami kerugian Rp50 juta. Sedangkan rumah Giyono bagian dinding terbakar, kerugian Rp20 juta.
Kapolsek Kradenan AKP Haryono mengingatkan warga waspada kebakaran rumah di musim kemarau. Masyarakat diimbau mengecek instalasi listrik di rumahnya sebagai upaya pencegahan musibah kebakaran. (*)
Editor : Arif F
Artikel Terkait