Istri Bupati Grobogan Suyatun Setyo Hadi Ditetapkan Jadi Bunda Literasi, Semangat Meningkatkan Minat

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Pemkab Grobogan melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Dinarpusda) Grobogan terus berupaya meningkatkan minat baca di masyarakat.
Semangat tersebut bertambah menyusul ditetapkannya istri Bupati Grobogan Suyatun Setyo Hadi menjadi Bunda Literasi (Bunda Baca dan Paud) Kabupaten Grobogan.
Penetapan istri Bupati Grobogan menjadi Bunda Literasi oleh Bunda Literasi Jawa Tengah Ny Nawal Arafah Yasin di gedung Gradhika Bhakti Praja, didampingi oleh Kepala Dinarpusda Grobogan Supriyanto.
“Penetapan dilaksanakan di gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, akhir pekan kemarin,” jelas Kepala Dinarpusda Grobogan Supriyanto, Senin (26/5/2025).
Nantinya, setelah ditetapkan oleh istri Wakil Gubernur Jateng, Suyatun Setyo Hadi akan dikukuhkan menjadi Bunda Literasi Grobogan oleh Bupati.
Menurut Supriyanto penetapan Suyatun istri dari Bupati Setyo Hadi sebagai Bunda Literasi diharapkan memiliki kekuatan untuk menggerakan minat baca hingga tingkat desa.
“Nantinya ditindaklanjuti dengan penetapan dan pengukuhan Bunda Literasi di tingkat kecamatan dan desa. Sehingga minat baca di kalangan anak semakin meningkat,” ujar Supriyanto.
Data dari Dinas Perpustakaan Jawa Tengah pada 2023 Tingkat Kegemaran Membaca atau TGM di Jawa Tengah mencapai skor 71,31. Atau lebih tinggi dibanding angka nasonal yang 66,77.
Kemudian Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) meraih skor 64,40. Hal itu, lanjut Supriyanto, tentunya akan ditindaklanjuti dengan pembentukan perpustakaan tingkat desa.
“Kita dorong pemerintah desa membentuk perpustakaan desa dengan dukungan dana desa. Kami juga akan menggiatkan kembali perpustakaan keliling,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut Bunda Literasi Jateng Ny Nawal Arafah Yasin juga juga memberikan Penghargaan Budaya Gemar Membaca Kategori Komunitas/Nugra Jasa Dharma Pustaloka Provinsi Jawa Tengah 2025.
Penghargaan bergengsi tersebut diberikan kepada para individu dan juga komunitas yang dinilai memberikan dampak literasi bagi lingkungan sekitar.
Ketua Read Aloud Grobogan Tsaniyatul Mawaddah menerima penghargaan tersebut untuk kategori Komunitas dari Gubernur Jawa Tengah. (*)
Editor : Arif F