get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas Korban Tertemper KA Barang di Pulokulon Terungkap, Setelah Keluarga Lapor Polisi

Ada Penurunan, Pendapatan RSUD Ki Ageng Getas Pendowo Gubug Disorot Fraksi PDIP

Rabu, 12 Juni 2024 | 19:20 WIB
header img
RSUD Ki Ageng Getas Pendowo di jalan raya Gubug-Semarang, Kecamatan Gubug, Grobogan. (Istimewa)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Grobogan, menyoroti pendapatan RSUD Ki Ageng Getas Pendowo yang berada di Kecamatan Gubug, Grobogan pada Tahun Anggaran 2023.

Menurut juru bicara Fraksi PDIP DPRD Grobogan Dewi Megawati, fraksinya telah mencermati dan membahas Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Grobogan TA 2023.

“Ada beberapa hal yang perlu kami sampaikan, salah satunya pendapatan RSUD Ki Ageng Getas Pendowo Gubug,” ujar Dewi Megawati.

Disebutkan dalam Raperda tersebut, lanjut Megawati, PAD Yang Sah dari RSUD Ki Ageng Getas Pendowo terealisasi  sebesar Rp12.902.459.680 dari Anggaran setelah perubahan sebesar Rp13 juta.

Sehingga menurut Megawati, pendapatan berkurang sebesar Rp 97.540.320,00 atau 99,25 %. Untuk itu mohon penjelasan penurunan tersebut dari sektor apa saja.

“Fraksi PDI Perjuangan juga mohon penjelasan rincian realisasi pendapatan tersebut,” kata Megawati.

Bupati Grobogan Sri Sumarni saat rapat paripuna di DPRD Grobogan, Rabu (12/6/2024) menjelaskan mengenai PAD yang sah dari RSUD Ki Ageng Getas Pendowo Kecamatan Gubug.

“PAD yang sah terealisasi sebesar 99,25%, terdapat dua sektor pendapatan RSUD Ki Ageng Getas Pendowo yang tidak tercapai,” kata Bupati Sri Sumarni.

Dua pendapatan tersebut, lanjut Bupati Grobogan, adalah pendapatan dari BPJS yang hanya tercapai 92,67%. Hal ini karena keterbatasan tempat tidur sehingga pendapatan belum bisa maksimal.

“Kemudian pendapatan dari jasa giro pada RSUD Ki Ageng Getas Pendowo hanya tercapai 97,05% dari target yang sudah ditentukan,” tambah Bupati Sri Sumarni.

Hal itu, sambung Bupati Sri, karena perputaran arus kas masuk dan keluar yang ada di RSUD Ki Ageng Getas Pendowo berlangsung cepat karena dinamika pelayanan di rumah sakit tersebut.

“Sehingga uang yang mengendap  di rekening Kas RSUD Ki Ageng Getas Pendowo jumlanya kecil, hal ini  yang kemudian berpengaruh terhadap besaran jasa giro yang didapat,” jelas Bupati Sri Sumarni. (*)

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut