Peringati Baden Powell Day, Saka Wanabakti Grobogan Pilih Tanam Pohon

GROBOGAN,iNewsMuria.id - Tanggal 22 Februari diperingati sebagai Hari Kepanduan Sedunia, juga diperingati sebagai Baden Powell Day karena bertepatan dengan tanggal kelahiran Bapak Pandu Dunia tersebut.

Di Indonesia Kepanduan atau Pramuka dan Baden Powell juga diperingati setiap tanggal 22 Februari. Seperti yang dilakukan anggota Saka Wababakti Kwarcab Grobogan yang berpengkalan di KPH Purwodadi.

Baca Juga

Saka Wanabakti Perhutani Purwodadi Jawara Pendirian Bivak di Jambore Pencita Alam 2024

Bertepatan dengan Baden Powell Day, anggota Saka Wanabakti memperingatinya dengan kegiatan unik. Mereka melakukan kegiatan penanaman pohon satu orang minimal satu pohon, mulai Kamis (22/2/2024).

"Anggota Saka Wanabakti minimal menanam satu pohon dalam rangka Baden Powell Day. Lokasinya bisa di halaman, pekarangan dan kebun mereka," jelas Ketua Pimpinan Saka Wanabakti Kwarcab Grobogan, Kak Bambang Sunarto.

Tak sekadar menanam, lanjut Kak Bambang, diharapkan anggota Saka Wanabakti melakukan penanaman pohon dengan mengajak saudara, orang tua bisa juga teman mereka.

Baca Juga

Anggota Pramuka Saka Wanabakti Kwarcab Grobogan Ikuti Jambore Konservasi Wakili Jawa Tengah

Tujuan kegiatan menanam pohon tersebut, menurut Bambang, untuk menumbuhkan rasa peduli  lingkungan kepada adik adik Saka Wanabakti di momentum peringatan Baden Powell Tahun 2024 ini.

Hal ini, sambung Kak Bambang, selaras dengan Krida Bina Wana. Adik adik Pramuka secara tidak langsung melaksanakan praktek dari pencapaian Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Penanaman dan Pemeliharaan.

Adapun pohon yang ditanam anggota Saka Wanabakti Kwarcab Grobogan tersebut, tambah Kak Bambang, adalah pohon penghasil buah. Sehingga disamping penghijauan juga memberikan manfaat.

Baca Juga

Saka Wanabakti Kwarcab Grobogan Amati Satwa di Hutan, Ini Yang Ditemukan

Jadi ini juga bagian dari tugas mereka sebagai anggota Saka Wanabakti, sambung Kak Bambang, tidak hanya menanam tapi juga memelihata agar tumbuh dengan baik.

"Apabila tumbuh dengan baik, maka mereka dinyatakan lulus dan akan mendapatkan Tanda Kecakapan Khusus Penanaman dan Pemeliharaan," ujar Kak Bambang. (*)

Editor : Arif F