get app
inews
Aa Read Next : Syukuran Kemenangan, Relawan Prabowo-Gibran Adakan Buka Bersama Ajak Wartawan Solo

Ada 7 Kabupaten Kota di Jateng Masuk Kategori Rawan Tinggi Pada Pemilu 2024

Senin, 12 Februari 2024 | 20:50 WIB
header img
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana saat Konferensi Pers seusai Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Pancasila, Semarang, Senin (12/2/2024). (Istimewa)

SEMARANG,iNewsMuria.id – Menjelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024, ada 7 kabupaten kota di Jawa Tengah (Jateng) masuk kategori rawan tinggi dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana seusai Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Pancasila, Semarang, Senin (12/2/2024).

Adapun tujuh kabupaten kota masuk kategori rawan tinggi saat Pemilu 2024, yakni Kota Semarang, Kabupaten Sukoharjo, Temanggung, Wonosobo, Magelang, dan Kendal.

Untuk itu menurut Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, untuk tujuh kabupaten kota tersebut akan dilakukan pengamanan ekstra selama pelaksanaan Pemilu 2024.

Selain tujuh kabupaten kota tersebut, pengamanan ekstra juga akan dilakukan untuk 28 daerah lain di Jateng yang dikategorikan rawan sedang dan kurang rawan.

Ada 15.647 anggota Polri, 3.732  anggota TNI, dan 237.882 linmas yang siap menjaga 117.299 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang ada di Jateng.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua KPU Jateng, Ketua Bawaslu Jateng, Kabinda Jateng, Wakapolda Jateng, Danlanud Adi Soemarmo, Danrem 072/PMK dan Kepala BNN Jateng.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana juga mengingatkan netralitas para petugas. Mereka juga diminta berkoordinasi dengan kades atau lurah di lokasi tugas.

Sementara terkait adanya bencana banjir yang terjadi di Jawa Tengah, seperti yang baru saja terjadi di Kabupaten Grobogan dan Demak, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan telah menyiapkan strategi.

Strategi tersebut, lanjut Kapolda Jateng, yakni dengan dengan menggeser pengungsi ke TPS di daerah aman dari banjir. Untuk itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan KPU. (*)

Editor : Arif F

Follow Berita iNews Muria di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut