Bupati Grobogan Ingatkan OPD yang Realisasi Keuangan dan Fisik Masih Rendah

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Bupati Grobogan Sri Sumarni mengingatkan beberapa Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di Pemkab Grobogan yang realisasi keuangan bahkan fisiknya masih rendah.

Hal tersebut disampaikan Bupati Sri Sumarni saat membuka Rapat Koordinasi Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan (Rakor POP) Kabupaten Grobogan Triwulan III Tahun Anggaran 2023 di gedung Riptaloka, Senin (30/10/2023).

Baca Juga

Bantu Pembangunan Gedung ITB Muhammadiyah Grobogan, Ini Harapan Bupati Untuk Dunia Pendidikan

“Terima kasih secara umum sudah lebih baik dari Triwulan ketiga tahun 2022. Namun masih dibawah target yang di tetapkan. Bahkan ada beberapa OPD yang realisasi keuangan dan fisiknya rendah,” jelas Bupati Sri.

Kendati masing-masing OPD memiliki alasan mengenai target tersebut, namun Bupati Sri Sumarni meminta agar dievaluasi. Apabila semua dilakukan dengan kesungguhan pasti bisa tercapai.

“Bagaimana caranya? Libatkan semua sumber daya yang ada. Sekretaris, Kabid, PPKom, PPTK, bendahara, semua dilibatkan secara optimal,” kata Bupati Sri Sumarni.

Baca Juga

Bupati Grobogan Melantik Pejabat Administrator, Pengawasan dan Fungsional, Ini Pesannya

Menurut Bupati Grobogan, Asisten di lingkup Pemkab Grobogan bisa mengkoordinasikan OPD dan Kabag, dalam lingkupnya masing-masing. Jika perlu adakan Rakor POP lingkup Asisten yang ada.

“Saya minta Kepala OPD mengontrol kerja anak buahnya, jangan dilepas apalagi pasrah bongkokan, tetapi jangan juga dikerjakan sendiri. Jangan lagi ada menumpuk kegiatan di akhir tahun,” tegas Bupati Sri.

Bupati Sri Sumarni juga mengingatkan bahwa saat ini sudah memasuki triwulan keempat, dan sebentar lagi November. Untuk itu semua pekerjaan fisik maupun keuangan akhir November atau pertengahan Desember sudah selesai semuanya

Baca Juga

Bupati Ajukan RAPBD Grobogan 2025 ke DPRD, Pendapatan Daerah Direncanakan Rp2,8 Triliun

“Karena Desember kita harus menyiapkan laporan pertanggungjawaban tahun anggaran 2023 dan pelaksanaan untuk tahun anggaran 2024,” terang Bupati.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sri Sumarni didampingi Sekda Anang Armunanto dan Kepalas Dinarpusda Grobogan Supriyanto melakukan launching penerapan aplikasi Srikandi sebagai aplikasi surat-menyurat, kearsipan tata naskah dinas. 

“Karena ini aplikasi nasional yang harus kita gunakan, maka saya minta semua OPD harus sepakat dan komitmen untuk memulai penerapanya. Semoga lancar dan mempermudah cara kerja,” ujar Bupati Sri Sumarni. (*)

Editor : Arif F