Adu Kekompakan dan Variasi Gerakan di Lomba Pocil dan PKS yang Digelar Polres Grobogan

Arif Fajar
Salah satu penampilan peserta Lomba Pocil yang digelar Sat Lantas Polres Grobogan menyambut Hari Bhayangkara ke 78 dari SDN 2 Sulursari, Gabus, Kamis (20/6/2024). (Arif Fajar)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – GOR Bung Karno gemuruh oleh teriakan dan bunyi-bunyian alat dari pendukung peserta lomba Pocil (polisi cilik) dan PKS (patroli keamanan sekolah)  pada Kamis (20/6/2024).

Sebanyak 31 peserta dari SD, SMP, SMA/SMK di Kabupaten Grobogan mengikuti lomba Pocil dan PKS yang digelar Sat Lantas Polres Grobogan sebagai rangkaian Hari Bhayangkara ke 78.

Ada 8 regu dari SD/MI yang mengikuti lomba Pocil, kemudian 11 regu dari SMP/MTS dan 12 regu dari SMA/SMK/MA menampikan kekompakan dan variasi gerakan dalam lomba tersebut.

Lomba dibuka langsung oleh Wakapolres Grobogan Kompol Gali Atmajaya, dihadiri PJU Grobogan, perwakilan sekolah, Dinas Pendidikan Grobogan dan Dinas Pendidikan Wilayah IV Jawa Tengah.

“Lomba Pocil dan PKS yang diikuti 31 peserta dari SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA dilaksanakan selama dua hari, Kamis-Jumat (20-21 Juni 2024) di GOR Bung Karno Purwodadi,” jelas Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Tejo Suwono.

Adapun unsur yang dinilai dalam lomba Pocil dan PKS Hari Bhayangkara ke 78, menurut Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Tejo Suwono, adalah kedisiplinan, pakaian (busana) dan variasi gerakan.

“Tujuan kegiatan ini, untuk menanamkan kedisiplinan, meningkatkan aspek kebersamaan, kekompakan sesama peserta lomba,” terang AKP Tejo Suwono.

Sementara Wakapolres Grobogan Kompol Gali Atmajaya mengatakan, lomba ini merupakan program berkesinambungan yang digelar oleh kepolisian.

Melalui lomba Pocil dan PKS tersebut, lanjut Kompol Gali Atmajaya, diharapkan pesan terkait lalu lintas, baik pembinaan dan penyuluhan keselamatan berlalu lintas tersampaikan ke generasi muda.

“Selain itu melalui kegiatan ekstrakulikuler Pocil, memberikan dampak positif bagi pelajar SD dan mengurangi dampak negatif dari perkembangan teknologi saat ini,” tambah Wakapolres Kompol Gali Atmajaya.

Sedangkan Patroli Keamanan Sekolah (PKS) lanjut Wakapolres Grobogan, merupakan kegiatan di luar jam pelajaran yang mendidik anggotanya ikut mengatur dan tertib berlalu lintas di lingkungan sekolah.

“PKS juga berperan sebagai memantau dan mencegah tindakan negatif yang bisa muncul di sekolahnya, untuk dilaporkan kepada guru,” kata Kompol Gali Atmajaya.

Sementara peserta lomba pocil satu persatu tampil dengan berbagai kostum. Mulai kostum yang dihiasi kain, rumbai, juga menggunakan peralatan pendukung.

Berbagai gerakan baris berbaris disertai variasi gerakan, atraksi serta tarian ditampilkan masing-masing peserta Lomba Pocil dan PKS yang digelar Sat Lantas Polres Grobogan jelang Hari Bhayangkara ke 78. (*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network