SOLO, iNewsMuria.id – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Surakarta kembali menggelar acara "Solo Investment Public Service Expo" di Solo Paragon Mall.
Acara ini akan berlangsung dari Kamis hingga Minggu, tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2024. Mengusung konsep Mall Pelayanan Publik (MPP) in Mall, ini adalah kali kedua acara tersebut diselenggarakan, setelah debutnya pada tahun 2023 lalu.
Acara Solo Investment Public Service Expo sendiri merupakan hasil kolaborasi antara Solo Great Sale (SGS) dan MPP.
Tahun ini, SGS yang mengangkat tema "Grebeg Investasi", memang berupaya untuk meningkatkan investasi di Kota Solo dari berbagai aspek.
Dan penyelenggaraan Solo Investment Public Service Expo bersama MPP merupakan salah satu upaya untuk mencapai tujuan tersebut.
"Dengan semangat aglomerasi, kita berharap event ini bisa memberikan kontribusi positif untuk peningkatan investasi terutama dalam upaya mendekatkan pelayanan publik ke masyarakat," ujar Daryono selaku Wakil Ketua SGS dalam jumpa pers di RM Ramayana Solo pada Rabu 29 Mei 2024.
Daryono juga menyebut bahwa bersamaan dengan MPP in Mall jilid 2 ini, juga digelar BUMN Great Sale yang juga diadakan di Solo Paragon Mall.
"Acara MPP in Mall ini juga bersamaan dengan BUMN Great Sale. Lokasinya di atrium dan lobby Solo Paragon Mall juga. Yang dimaksudkan agar terjalin kolaborasi antara BUMN, Kementerian, serta Pemkot Surakarta dalam mendorong UMKM maupun membentuk iklim investasi," tambahnya.
Sementara Kepala DPMPTSP Kota Surakarta, Andriyani Sasanti, menyatakan bahwa MPP in Mall ini merupakan strategi Pemerintah Kota Surakarta untuk mempercepat dan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat.
"Dengan mengadakan MPP in Mall, kami berharap bisa memberikan pelayanan yang lebih mudah diakses oleh masyarakat, serta mendukung peningkatan investasi di kota ini," ujar Andriyani.
Pada tahun ini, Solo Investment Public Service Expo akan menampilkan setidaknya 26 gerai pelayanan dari berbagai Unit Perangkat Daerah (UPD) yang tergabung dalam MPP Kota Surakarta.
Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya menghadirkan 15 gerai. Selama empat hari pelaksanaan, 26 gerai UPD ini akan siap memberikan berbagai layanan sesuai kebutuhan masyarakat.
Adapun layanan yang bisa didapatkan masyarakat selama acara ini meliputi: pengurusan dokumen kependudukan, pembuatan paspor perjalanan, NIB, pengajuan pinjaman modal usaha, NPWP dan yang lainnya.
Dengan mendekatkan pelayanan ini, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan untuk mengurus berbagai keperluan administratif dan perizinan dengan lebih mudah dan cepat.
"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk melayani masyarakat selama agenda berlangsung dari Kamis hingga Minggu. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan publik yang optimal," tandasnya.
Editor : Langgeng Widodo
Artikel Terkait