GROBOGAN,iNewsMuria.id-Seorang pengendara sepeda motor Honda Vario MI (16) warga Dusun Banjarwaru, Desa Srimulyo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora meninggal dunia di Puskesmas Ngaringan, Kabupaten Grobogan setelah tertabrak truk tronton.
Kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan MI meninggal terjadi di Jalan Raya Purwodadi-Blora tepatnya di depan SPBU Desa Ngarap-arap, Kecamatan Ngaringan, Minggu (30/7/2023) sore. Melibatkan tiga kendaraan dalam kecelakaan tersebut.
Yakni sepeda motor Honda Vario berplat nomor K 3391 IN yang dikendarai MI berboncengan dengan MAS (14) juga warga Blora. Kemudian Honda CB berplat nomor H 4016 DG dan truk tronton berplat nomor L 9809 UG.
“Pembonceng MAS, warga Banjarwaru, Desa Srimulyo, Ngawen, Blora yang dibonceng MI mengalami luka-luka pada lutut dan kaki kanan patah. Saat ini yang bersangkutan dirawat di RS Siaga Utama di Purwodadi,” jelas Kasat Lantas Polres Grobogan, AKP Deni Eko Prasetyo.
Kecelakaan yang melibatkan ketiga kendaraan yakni dua sepeda motor dan satu trik tronton, bermula ketika sepeda motor Honda Vario yang dikendarai MI melaku dari arah barat berboncengan dengan MAS menuju arah timur dengan kecepatan sedang.
Ketika sampai di depan SPBU Ngarap-arap, Ngaringan, MI bermaksud menyalip truk tronton berplat nomor L 9809 UG yang dikemudikan Suwito (60) warga Desa Sidorejo, Kecamatan Sarodan, Kabupaten Madiun yang ada di depannya.
Saat menyalip, MI mengendarai sepeda motor nya terlalu ke kanan hingga melewati as jalan atau tengan jalan. Pada saat bersamaan, menurut Kasat Lantas, dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda CB yang dikendarai Septa (18), warga Desa Kalanglundo, Ngaringan.
“Karena jarak terlalu dekat, sepeda motor Honda Vario bertabrakan dengan Honda CB yang dikendarai Septa yang juga berboncengan,” jelas AKP Deni Eko.
Akibat tabrakan tersebut pengendara sepeda motor Honda Vario terjatuh ke kiri. Bersamaan itu dari arah belakang melaju truk tronton yang disalipnya. Pengendara Honda Vario tertabrak truk, pembonceng terjatuh ke kanan.
"Pengendara sepeda motor Honda Vario dibawa ke Puskesmas Ngaringan dan meninggal dunia. Sedangkan pengendara Honda CB selamat," tambah Kasat Lantas.
Mengingat pengendara sepeda motor Honda Vario masih di bawah umur dan tidak memiliki SIM, Kasat Lantas mengimbau kepada orang tua untuk tidak memperbolehkan anak membawa sepeda motor agar kejadian serupa tak terulang. (*)
Editor : Arif F
Artikel Terkait
