Cerita Nia Ramadhani Berbagi Kisah pada Anak Muda Di Solo...

Langgeng Widodo
Artis Nia Ramadhani bercakap dengan salah satu siswa dalam acara Sharing Motivasi “Pentingnya Mental Health Bagi Generasi Muda” di SMA Warga Solo, Jumat (10/3/2023).

SOLO,iNewsMuria.id-Nia Ramadhani memeluk erat salah seorang siswa SMA Warga Solo yang curhat soal masalah hidupnya yang selama ini dipendam. Nia sempat meneteskan air mata hingga pihak sekolah menyodorkan tisu untuk menyeka air matanya. Begitu juga anak yang didekap, juga menangis.

"Yang namamya masalah itu harus dihadapi, jangan dipendam, jangan di-distract (mengalihkan perhatian). Cari orang-orang terdekat, orang orang kesayangan untuk curhat untuk berbagi," kata Nia Ramadhani pada siswa yang didekap dan pada para siswa SMA Warga yang memenuhi aula.

"Masih beruntung adik-adik punya orang tua dan guru-guru yang baik di sini. Kalau punya masalah pribadi sampaikan ke beliau-beliau. Kalau punya masalah sama orang tua, bisa sampaikan pada guru yang terdekat dan dianggap bisa dipercaya," kata Nia.

Ya, Nia Ramadhani seolah terlahir kembali, setelah musibah menimpa dia dan suaminya, Ardi Bakrie, Juli 2021 lalu, dan harus menjalani rehabilitasi selama delapan bulan.

Ibu tiga anak itu sudah tak terlihat glaour dan mengumbar kekayaan seperti dulu lagi, meski masih terlihat anggun dan cantik. Kasus narkoba yang menimpanya benar-benar menjadi pelajaran berharga.

Belakangan, mantan pemeran sinetron Bawang Merah Bawang Putih itu berkeliling sekolah dan kampus untuk membagikan pengalaman "buruknya" agar tidak lagi terulang pada anak muda sekarang.

Seperti dilakukan dalam dua hari ini, di kampus UMS Surakarta dan SMA Warga Solo, Kamis dan Jumat (9 dan 10 Matet 2023) dalam acara Sharing Motivasi “Pentingnya Mental Health Bagi Generasi Muda”.

Tidak hanya menceriterakan pengalamam mas lalunya, secara cerdik dan bijak seperi psikolog, Nia Ramadhani juga memberi nasihat dan petuah pada para mahasiswa dan siswa di kedua lembaga pendidikan itu secara terpisah.

"Saya terlahir dari keluarga yang broken home, karena orang tua bercerai. Mulai umur 8 tahun saya bermain sinetron untuk menghidupi keluarga hingga saya kehilangan masa kecil karena harus bekerja dan bekerja dan tidak bisa bilang tidak," kata Nia.

Kondisi tersebut terus berlanjut hingga Nia Ramadhani menginjak remaja, dewasa, lalu menikah. Meski kemudian menjadi artis terkenal lalu menikah, namun Nia Ramadhani mengaku pada saat itu hidupnya banyak beban.

"Karena tidak kuat, lalu saya mencari pelampiasan. Kemudian, datanglah petaka itu hingga akhirnya, saya harus bersekolah selama delapan bulan mengikuti rehabilitasi. Karena itu, saya berpesan, hiduplah yang ringan ringan saja, lepaskan semua beban," katanya. 

Dalam kesempatan itu, Nia Ramadhani meminta anak menjadi diri sendiri, dengan kekurangan dan kelebihannya. Jangan ikut-ikutan orang lain atau kelompok lain.

"Sehingga kita harus menipu diri sendiri seolah-olah kita suka dengan kelompok itu dan rela menjadi anggotanya. Jadilah diri sendiri, gali potensi yang kita miliki," penulis Novel Cerita Ade itu.(*) 

Editor : Langgeng Widodo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network