Awas! Radang Sendi Ancam Usia Produktif: Dokter Ungkap 3 Kebiasaan Pemicu Utama dan Cara Pencegahan

JAKARTA, iNewsMuria - Artritis atau radang sendi adalah masalah kesehatan yang ditandai dengan gejala nyeri, bengkak, hingga kaku pada persendian, mengganggu mobilitas harian. Meskipun sering dianggap sebagai penyakit lansia, faktanya artritis kini semakin kerap menyerang kelompok usia produktif di Indonesia.

Fenomena ini dipicu oleh berbagai faktor modern, termasuk pola hidup yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan kasus obesitas yang meningkat. Jika tidak ditangani secara serius sejak dini, penyakit ini berisiko menyebabkan kecacatan permanen dan penurunan produktivitas kerja.

Data dari Kementerian Kesehatan RI menunjukkan prevalensi osteoartritis di Indonesia mencapai 7 hingga 10% pada orang berusia di atas 40 tahun. Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa lebih dari 350 juta orang secara global hidup dengan kondisi artritis.

Menyadari urgensi tersebut, Holywings Peduli berinisiatif menggelar Seminar Kesehatan tentang Artritis di Dragon Palembang untuk meningkatkan kesadaran publik. Seminar dan edukasi kesehatan ini menghadirkan pakar kesehatan, dr. Victoria Elizabeth, MARS, dari Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang, sebagai narasumber utama.

"Artritis bisa menyerang siapa saja, tidak hanya lansia," jelas dr. Victoria Elizabeth, Head Medical Check Up Siloam Sriwijaya, dalam keterangannya, Senin (13/10/2025). 

Dokter Victoria menekankan bahwa kebiasaan duduk terlalu lama, aktivitas fisik yang rendah, hingga cedera olahraga dapat meningkatkan risiko peradangan sendi.

Seminar tersebut juga memberikan edukasi pentingnya deteksi dini, seperti mengenali tanda-tanda awal nyeri sendi yang menetap atau kaku di pagi hari. Kunci pencegahan utama yang diulas adalah adopsi gaya hidup sehat, seperti menjaga berat badan ideal dan rutin berolahraga ringan.

Sebagai wujud kepedulian nyata, acara tersebut turut menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi peserta lansia yang hadir. Layanan pengecekan meliputi pengukuran kolesterol, gula darah, dan konsultasi medis yang disediakan oleh tim medis RS Siloam Sriwijaya Palembang.

Andrew Susanto, Komisaris Utama Holywings Group sekaligus Ketua Program CSR Holywings Peduli, menegaskan komitmen mereka. "Kami ingin masyarakat menjadikan cek kesehatan dan pola hidup sehat sebagai kebiasaan untuk mengurangi risiko berbagai penyakit," ujarnya, berharap kegiatan ini mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Editor : Arif F