get app
inews
Aa Text
Read Next : Jelang Ramadhan, Ini yang Dilakukan SPPG Gagaksipat untuk Pengadaan MBG

Geger Ompreng Program MBG Diduga Mengandung Minyak Babi, Istana Minta BPOM Turun Tangan

Rabu, 27 Agustus 2025 | 05:29 WIB
header img
Program MBG. (Ist)

JAKARTA, iNewsMuria - Isu kontroversial muncul terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG), di mana ompreng yang digunakan diduga mengandung minyak babi dan diimpor dari China. Menanggapi hal ini, Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk segera melakukan pengujian.

Kepala PCO, Hasan Nasbi, menegaskan bahwa dugaan tersebut perlu dibuktikan melalui pengujian laboratorium. "Kalau pembuktian, misalnya soal nampan itu, kan nanti bisa diujilah," kata Hasan, di Jakarta.

Hasan juga menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan Kepala BPOM, Taruna Ikrar. Ia meminta semua pihak untuk tidak langsung percaya pada kabar sensitif yang beredar di media sosial.

Sebelumnya, polemik ini juga ditanggapi oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana. Pihak BGN saat ini masih melakukan pengecekan, sambil menyatakan bahwa BGN belum pernah melakukan pengadaan ompreng untuk program MBG.

Isu ini berawal dari laporan investigasi oleh media asing, yang menemukan dugaan bahwa ompreng tersebut diproduksi di Provinsi Guangdong, China. Laporan itu juga mengklaim adanya praktik pemalsuan label 'Made in Indonesia' dan penggunaan bahan yang tidak sesuai standar pangan.

Selain dugaan kandungan minyak babi, laporan investigasi tersebut juga menemukan indikasi penggunaan mangan yang tinggi. Logam ini tidak cocok untuk makanan asam dan berpotensi membahayakan kesehatan jika digunakan sebagai wadah makanan.

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut