get app
inews
Aa Text
Read Next : Lukisan Limbah Batok Kelapa Asal Lebak Jepara Tembus Hingga Mancanegara, Diapresiasi Bupati Witiarso

Wulan Terharu Anaknya Bisa Kuliah UNS Berkat Kartu Sarjana Jepara, Buah 100 Hari Kerja Wiwit-Hajar

Kamis, 05 Juni 2025 | 11:56 WIB
header img
Kondisi di dalam rumah Mei Wulandari yang anaknya menjadi penerima Kartu Sarjana Jepara. Progam Kartu Sarjana Jepara diprioritaskan untuk anak dari kategori kurang mampu namun punya prestasi yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. (Foto IS)

JEPARA, iNewsMuria.id—  Kepemimpinan Bupati Jepara Witiarso Utomo dan Wakil Bupati Muhammad Ibnu Hajar genap berusia 100 pada akhir Mei lalu.

Pemerintah Kabupaten Jepara di bawah duet Mas Wiwit-Gus Haja rmenunjukkan komitmen nyata untuk memperluas akses pendidikan tinggi bagi masyarakat kurang mampu melalui peluncuran Program Kartu Sarjana Jepara

Program ini merupakan inisiatif strategis yang dirancang untuk membantu putra-putri Jepara dari keluarga pra-sejahtera agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi tanpa terbebani oleh kendala ekonomi.

Saat ini, sudah ada dua penerima program Kartu Sarjana Jepara,  yakni Indurasmi Kirna Firdaus yang diterima di Universitas Sebelas Maret, dan Nur Lailaturrofiah yang kini berstatus mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kudus.

Ibu dari Indurasmi Kirna Firdaus, Mei Wulandari bersyukur anaknya menjadi penerima progam Kartu Sarjana Jepara. Menurutnya progam ini sangat bermanfaat untuk warga kategori menengah ke bawah seperti dirinya. 

Terlebih, meski kategori ekonomi lemah, namun keluarganya tidak masuk dalam DTKS yang menjadi rujukan utama pengucuran bantuan sosial (bansos) pemerintah pusat.

"Anak saya memang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi. Ia mengajukan KIP tapi ternyata tidak lolos. Nahh saat itu, kita dapat info dari Tiktok ada progam Karti Sarjana Jepara yang diluncurkan Bupati Mas Witiarso. Alhamdulillah ternyata lolos," ujar Wulan, panggilan akrabnya, Kamis (5/6/2025).

"Progam Kartu Sarjana Jepara bukan omong kosong, memang riil. Biaya UKT ditanggung Pemkab Jepara mulai dari awal hingga wisuda, jadi tidak hanya 1 atau 2 semester. Progam ini sangat membantu untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di Jepara," tandasnya. 

Sementara itu, Bupati Jepara Witiarso Utomo mengatakan pihaknya memang serius ingin mencetak sumber daya manusia Jepara yang unggul dan siap bersaing. Salah satu upayanya lewat Kartu Sarjana Jepara.

“Kami tidak ingin ada lagi anak-anak Jepara yang mengubur impiannya hanya karena kesulitan biaya kuliah. Melalui Kartu Sarjana Jepara, kami ingin membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah, dan membangun Jepara yang lebih cerdas dan berdaya saing,” ujar Mas Wiwit didampingi Wabup Gus Hajar dan Pj Sekda Ary Bachtiar saat kegiatan Capaian Progam 100 Hari Kinerja Bupati dan Wabup Jepara yang digelar di Sokorame Cafe, Rabu (4/6/2025).

Program Kartu Sarjana Jepara hadir dengan dua skema beasiswa utama. Skema pertama adalah beasiswa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), yang ditujukan bagi mahasiswa kurang mampu yang mengambil program studi pada bidang-bidang yang menjadi prioritas pembangunan daerah, seperti kesehatan, pariwisata, dan industri furniture. 

Skema kedua merupakan beasiswa yang berasal dari kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Jepara dengan berbagai perguruan tinggi serta mitra non-pemerintah, sehingga tidak membebani anggaran daerah namun tetap memberikan kesempatan luas kepada generasi muda Jepara.

Selama 100 hari kerja ini, Pemerintah Kabupaten Jepara telah secara aktif menjalin komunikasi dan membangun kemitraan dengan sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta. Beberapa di antaranya adalah Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Muhammadiyah Kudus, Universitas Safin Pati, Universitas Al Hikmah Jepara, dan STIE Totalwin Semarang. Upaya ini bertujuan untuk menyediakan kuota beasiswa yang memadai serta memastikan proses seleksi yang transparan dan tepat sasaran.

"Pemerintah Kabupaten Jepara berkomitmen memberikan peluang setara bagi anak-anak daerah untuk meraih pendidikan tinggi dan membangun masa depan yang lebih baik," 

"Program Kartu Sarjana Jepara bukan hanya sebuah bentuk bantuan pendidikan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam pembangunan kualitas sumber daya manusia Jepara," tandasnya.

Editor : Arif F

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut