SOLO,iNewsMuria.id-Prodi Keperawatan dan Prodi Pendidikan Profesi Ners Universitas Sahid Surakarta meraih status Baik Sekali pada reakreditasi yang dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes).
Dekan Fakultas Sains, Teknologi, dan Kesehatan, Ahwan menyatakan, keberhasilan itu tak lepas dari tata kelola dan tata pamong yang sudah tertata dan dijalankan dengan cukup baik di Usahid Surakarta serta kerja keras para dosen dan tenaga kependidikan sehingga mampu mewujudkan target melampaui angka 300.
Raihan status akreditasi Baik Sekali itu, ditambahkan Ahwan, juga tidak lepas dari komitmen universitas dalam menyediakan fasilitas belajar yang memadai, tenaga pengajar yang kompeten, serta kurikulum yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Selain itu, para dosen disebut sangat aktif dalam melakukan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama pada bidang keperawatan.
Kaprodi Keperawatan, Widiyono, menambahkan, jika Prodi Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners memiliki keunggulan dalam bidang kewirausahawaan keperawatan.
Rektor Universitas Sahid Surakarta, Sri Huning Anwariningsih (kiri tengah) dan Kaprodi Keperawatan, Widiyono (kiri tengah), menerima SK hasil akreditasi Baik Sekali Prodi Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners.
Hal itu dijelaskan dengan beberapa mata kuliah yang menyokong visi misi Prodi seperti nerspreunersip dan terapi komplementer. Selain itu dalam kegiatan pembelajaran, mahasiswa melakukan kegiatan magang ke klinik mandiri keperawatan.
Prodi Keperawatan saat ini, tambah dia, sedang membangun klinik yang merupakan lanjutan dari laboratorium nerspreunersip, dimana selain melayani pelayanan kesehatan seperti pemeriksaan tanda-tanda vital pemeriksaan glukosa, asam urat, kolesterol juga ada bekam, sirkumsisi, dan baby spa.
Keunggulan itulah yang menurut Widi bisa menjadi alasan mengapa masyarakat perlu menguliahkan anak mereka ke Prodi Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners di Usahid Surakarta.
“Kami tidak hanya membekali mahasiswa tentang ilmu dan keterampilan bidang keperawatan sehingga setelah lulus bisa diserap dunia kerja namun bagaimana lulusan kami juga bisa menciptakan lapangan kerja , yang otomatis juga membantu peran pemerintah dalam mengurangi pengangguran atau penyediaan lapangan kerja,” jelas Widi.
Rektor Universitas Sahid Surakarta, Sri Huning Anwariningsih, menyatakan jika pihaknya mulai mentargetkan status Unggul pada semua Prodi.
Hal itu dimulai dengan beberapa program rintisan antara lain dalam bentuk beasiswa bagi dosen untuk studi lanjut ke jenjang doktor maupun spesialis, peningkatkan kualitas publikasi dosen, peningkatan kualitas dan kuantitas kerjasama luar negeri, peningkatan prestasi mahasiswa, dan peningkatan sarana prasarana kampus.(*)
Editor : Langgeng Widodo