Tiga Bulan Tak Terima Gaji, 400 Buruh PT Kusumahadi Gelar Aksi,Temui Bupati

KARANGANYAR,iNewsMuria.id-Lantaran belum terima gaji selama tiga bulan, buruh PT Kusumahadi Sentosa Karanganyar dan PT Pamor Spinning Mills Indonesia menggelar aksi. Mereka yang berjumlah sekitar 400 orang mendatangi kantor Setda untuk menemui Pj Bupati Timotius Suryadi, Rabu (5/6/2024).

Di kantor bupati, mereka yang didampingi para korlap, seperti Ketua PUK KSPN PT Kusumahadi Sentosa Dwi Maryadi, Ketua PUK KSPN PT Kusumaputra Sentosa Haryanto, dan Ketua PUK KSPN PT Pamor Spinning Mills Indonesia Martanto itu melakukan orasi dan membentangkan spanduk, sebelum diterima Pj Bupati.

Tuntutannya, minta pembayaran tiga bulan gaji, yakni Maret, April, dan Mei, tahun 2024 yang belum mereka serta kekurangan tunjangan hari raya (THR) tahun 2024 sebesar 90 %. Di samping itu, mereka jua minta kepastian pekerjaan kedepannya.

"Maksud dan tujuan kami menghadap PJ. Bupati Karanganyar untuk membantu kami menyelesaikan masalah yang kami hadapi," Ketua PUK KSPN PT Kusumaputra Sentosa, Sdr. Haryanto, saat audiensi.

"Ada beberapa masalah yang perlu kami sampaikan. Upah kami setelah bekerja di Bulan Maret dan April belum diberikan. Bulan Mei, sesuai PP Nomer 36, meski karyawan diliburkan namun perusahaan tetap bertanggung jawab memberikan upah."

"Ke depan, kami ingin kepastian, apabila kami diberikan gaji, apakah perusahaan berjalan apa tidaknya kita juga tidak ingin digantung, karena untuk menghidupi keluarga," katanya.

Hal senada dikatakan Ketua PUK KSPN PT Kusumahadi Sentosa, Dwi Maryadi dan Ketua PUK KSPN PT Pamor Spinning Mills Indonesia, Martanto.

"Kami mohon penempatan skala prioritas dari permasalahan di PT Kusumahadi dan PT Kusuma Putra Pamor. Kami mohon campur tangan pemerintah untuk penyelesaian permasalahan step by step, agar hak - hak kami bisa kami terima," tandas Martanto.

Kepada para buruh, PJ. Bupati Karanganyar Timotius Suryadi berjanji segera mengambil langkah secara internal supaya tepat dan mendapat hasil yang maksimal. Surat segera dikirim ke pemilik perusahaan untuk menekan supaya mereka ditindak lanjuti dan diberikan tembusan kepada KSPN supaya juga memantau

"Jangan khawatir kita akan melakukan apa yang telah di mandatkan kepada kami, dan apabila perusahaan tidak bisa memenuhi maka masih bisa melalui jalur hukum. Akan kita urai satu persatu semoga mendapat titik temu, mudah mudahan masa depan kita menjadi lebih baik," kata Timotius didampingi Pj Sekda Zulfikar Hadid, Kadisdagnaker Martadi, dan Kasatpol PP Bakdo Harsono.

Meski riuh dan dalam jumlah besar, namun demo buruh yang menuntut pembayaran upah itu berjalan lancar. Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold H.Y Kumontoy memimpin langsung pengamanan aksi buruh itu dengan melibatkan 300 personel.Usai orasi dan audiensi dengan Pj Bupati, para buruh pulang dengan tertib.(*)

Editor : Langgeng Widodo