GROBOGAN, iNewsMuria.id – Pajiyem (61) warga Desa Mojoagung, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan meninggal dunia setelah terjatuh dan mengalami sesak napas saat mencari sisa (ngasak) bawang merah, Minggu (8/10/2023).
Peristiwa itu menurut Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kapolsek Godong Iptu Bambang Jumena terjadi di sawah milik Sugeng di Desa Jatilor, Kecamatan Godong pada Minggu siang.
Kejadian tersebut berawal ketika Pajiyem bersama Suyati (52) dan Sumiyati (54) berangkat dari rumahnya dengan mengendarai sepeda onthel menuju Desa Jatilor. Tujuan ketiganya hendak mencari sisa bawang merah.
“Kemudian mereka sampai di sawah milik Sugeng di Desa Jatilor. Ketika sampai di lokasi ketiganya kemudian langsung ngasak bawang,” jelas Kapolsek Iptu Bambang Jumena.
Saat ketiganya mencari sisa bawang, sekira pukul 11.30 WIB, Sumiyati yang kebetulan berada sekitar 10 meter dari Pajiyem melihat korban tiba-tiba terjatuh dalam posisi tertelungkup masuk parit sawah.
Kontan Sumiyati beranjak dari tempatnya mencari sisa bawang dan menuju ke lokasi korban terjatuh. Melihat Pajiyem sesak napas, saksi meminta tolong warga yang kebetulan berada di area persawahan tersebut.
Korban kemudian ditaruh di lokasi yang datar, sementara warga lainnya membuatkan tempat berteduh dengan membuat tenda dari terpal. Namun, menurut Kapolsek Godong, saat dibawa ke tempat teduh tersebut korban sudah meninggal dunia.
Kejadian tersebut kemudian disampaikan ke Kepala Desa Jatilor Purwadi yang melanjutkannya dengan melapor ke Polsek Godong. Selanjutnya anggota Polsek Godong mendatangi lokasi kejadian.
“Anggota Polsek Godong bersama tim inafis Polres Grobogan dan tim medis Puskesmas Godong 1 sesampai di lokasi kemudian melakukan pemeriksaan luar jasad korban,” kata Kapolsek Iptu Bambang Jumena.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim inafis dan tim medis Puskesmas Godong 1 diketahui korban meninggal karena sakit. Menurut Iptu Bambang Jumena, tidak ditemukan bekas penganiayaan pada tubuh korban.
“Jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. Atas kejadian ini keluarga menerimakan dan menolak dilakukan autopsi,” tambah Kapolsek Godong. (*)
Editor : Arif F