Ditinggal Panen, Rumah dan Uang Rp20 Juta Milik Warga Ngaringan Grobogan Ludes Terbakar

GROBOGAN,iNewsMuria.id-Rumah dan uang tunai Rp20 juta milik Sujadmin (68), warga Dusun Prakitan, Desa Kalangdosari, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan,  ludes terbakar saat ditinggal panen di sawah, Selasa (11/7/2023) pagi.

Informasi yang dihimpun menyebutkan penyebab kebakaran diduga akibat sisa pembakaran di tungku setelah istri korbab masak menyala kembali dan merembet ke dinding rumah milik korban Sujadmin.

Baca Juga

Kebakaran Rumah di Karangrayung Grobogan, Uang Tunai Rp16 Juta Ikut Terbakar

Kronologi kebakaran berdasar keterangan yang disampaikan Kapolsek Ngaringan AKP Mujiyadari menyebutkan, korban pagi itu sudah berangkat ke sawah untuk memanen tebu. Di rumah hanya ada istrinya yang sedang memasak.

Setelah selesai memasak, istri Sujadman mengantarkan makanan ke sawah untuk sarapan pagi suaminya yang sedang panen tebu. Sehingga rumah dalam kondisi kosong. Selang 30 menit kemudian dari bagian belakang rumah terlihat kepulan asap.

Hal itu dilihat saksi Madekan (68) yang tengah memperbaiki rumahnya. Saksi kemudian mendatangi rumah korban dan melihat api sudah mrmbakar dinding dan atap rumah milik Sujadmin.

Baca Juga

Kebakaran Rumah di Tegowanu Grobogan, Kerugian Mencapai Rp300 Juta Dan Satu Orang Luka

Madekan langsung memberitahu saksi Pujiono (31), dan berteriak minta tolong sehingga warga yang mendengarnya langsung mendatangi rumah Sujadmin yang sudah terbakar. Warga kemudian berupaya menyelamatkan ternak milik korban yakni 4 ekor sapi dan 2 ekor kambing.

Kejadian itu kemudian dilaporkan  Sudarto (64), Kepala Dusun Prakitan ke Polsek Ngaringan yang kemudian berkoordinasi dengan Pos Damkar Satpol PP di Wirosari. Upaya pemadaman dibantu mobil tangki air milik warga yang kebetulan lewat dekat lokasi.

Tak berapa lama mobil damkar dan anggota Polsek Ngaringan datang ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Agar kebakaran tidak merembet, oleh warga rumah korban dirobohkan. Api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan oleh petugas damkar.

Baca Juga

Rumah Kayu di Pulokulon Grobogan Terbakar, Kata Polisi Ini Penyebabnya

Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Penyebab kebakaran diduga berasal dari tungku yang semula digunakan oleh istri korban untuk memasak sarapan pagi buat suaminya yang sedang panen tebu.

Selain rumah limasan terbuat dari kayu, dinding papan dan anyaman bambu, uang tunai Rp20 juta milik korban yang disimpan di rumah ikut ludes terbakar. Sementara 4 ekor sapi dan 2 ekor kambing berhasil diselamatkan dan hanya luka bakar.

"Tidak ada korban jiwa dan ternak dalam kejadian tersebut. Namun korban menderita kerugian Rp70 juta akibat kebakaran tersebut," jelas Kapolsek Ngaringan AKP Mujiyadari. (*)

Editor : Arif F