GROBOGAN,iNewsMuria.id- Pamit nonton ketoprak, seorang pemuda bernama Ilham Bayu Subara (23) warga Desa Pahesan, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, ditemukan meninggal di areal persawahan milik warga di Desa Tungu, Godong.
Menurut Kepala Desa Tungu, Isman, dirinya mendapat laporan warga mengenai ditemukannya jasad seorang pria di sawah, diduga akibat tersetrum jebakan tikus yang dialiri listrik oleh warga.
"Begitu dapat informasi saya ke lokasi. Namun di lokasi sudah tercium bau kurang enak, sehingga saya melaporkan ke pihak kecamatan dan Polsek Godong," jelas Isman, Sabtu (3/6/2023).
Sebelum ditemukan meninggal di tepi sawah dekat rel kereta api, menurut Muhammad Ilham, kakak ipar korban, pada Jumat malam, adiknya pamit mau nonton ketoprak di Desa Tungu, Godong. Namun tak kunjung pulang sehingga keluarga sempat mencari korban.
"Sabtu pagi saya tanya ke teman-temannya soal adik. Karena motor masih di parkiran dekat lokasi pertunjukan namun tak ada orangnya. Tahu-tahu dikabari sudah meninggal," ujar kakak ipar korban kepada media.
Sementara informasi yang dihimpun dari warga di lokasi kejadian, korban sebelum ditemukan meninggal informasinya sempat terlibat perkelahian saat menonton ketoprak dalam rangka sedekah bumi di desa Tungu. Diduga korban hendak menyelamatkan diri namun tersetrum jebakan tikus.
Anggota Polsek Godong dan Tim Inafis Polres Grobogan yang datang ke lokasi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Plh Kapolsek Godong, Iptu Musnadi, dari pemeriksaan Tim Inafis Polres Grobogan dan tim Puskesmas Godong penyebab kematian korban diduga akibat tersetrum jebakan tikus yang dialiri listrik di sawah milik warga di Desa Tungu.
"Pada tubuh korban ditemukan luka di bagian lengan tangan, telapak kaki yang diduga akibat tersengat aliran listrik jebakan tikus," jelas Plh Polsek Godong, Iptu Musnadi.
Jenazah korban kemudian diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan. Polisi masih mendalami kasus meninggalnya seorang pemuda di tepi sawah di Desa Tungu tersebut. (*)
Editor : Arif F