MURIA.iNews.id-Gubernur Ganjar Pranowo mendapat tamu istemewa dari Perwakilan Menteri Kesehatan Kerajaan Negeri Melaka, Malaysia, Selasa (27/9/2022), di Semarang.
Pertemuan antara Gubernur Jawa Tengah dengan Pengerusi Jawatan Kuasa Kesihatan dan Anti Dadah Melaka, Dr Muhamad Akmal Saleh itu mengawali penjajakan kerja sama kedua belah pihak.
Menurut Dr Muhamad Akmal Saleh, pemilihan provinsi yang dipimpin Ganjar itu karena penduduk Jawa Tengah sebanyak tujuh persen dari populasi di Indonesia.
“Jadi semestinya ia (Jawa Tengah) menjadi satu pilihan dari pihak Kerajaan Negeri Melaka untuk mengadakan hubungan yang lebih serius,” ujar Akmal.
Lulusan Russian State Medical University itu mengatakan, teknologi kesehatan menjadi satu bidang yang akan terus mengalami perkembangan. Pertemuan ini, adalah awal dari permulaan yang baik secara khusus bagi kedua daerah dan umumnya bagi Indonesia-Malaysia.
“Setulusnya ini memberikan manfaat yang terlalu besar untuk rakyat di kedua dua buah negara dan permulaan yang sangat baik untuk satu perkara yang lebih besar bagi provinsi Jawa Tengah dan juga Kerajaan Negeri Melaka,” tegasnya.
Gubernur Ganjar Pranowo menyambeut baik kunjungan perwakilan Menteri Kesehatan dari Kerajaan Negeri Melaka, Akmal Saleh, yang masih berusia 34 tahun. Akmal punya ikatan batin dengan Jawa Tengah karena leluhurnya dari Kendal.
Ganjar juga mengapresiasi penjajakan kerja sama dari Kerajaan Negeri Melaka dengan Jawa Tengah. Di tengah situasi politik dunia yang terus berubah, maka kerjasama ini cakupannya bisa meluas menjangkau seluruh wilayah ASEAN.
“Maka kerja sama kedua kawasan menjadi penting. Saya sangat impres betul dengan politik kesehatan yang diberlakukan di Malaysia,” katanya.
Selain kesehatan, lanjut Ganjar, kerja sama bidang lain juga dibahas. Mulai bidang energi hingga pendidikan. Di sisi lain, Ganjar juga melihat kebudayaan Melaka juga cukup dekat dengan Indonesia, khususnya dengan Riau.(*)
Editor : Langgeng Widodo