JEPARA, iNewsMuria.id— Genap 100 hari menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jepara, pasangan Witiarso Utomo dan Muhammad Ibnu Hajar menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di Bumi Kartini.
Melalui program unggulan Jalan Aman dan Nyaman Bagi Pengendara, Pemerintah Kabupaten Jepara berhasil melaksanakan pemeliharaan jalan sepanjang 166,638 Km jalan dengan sumber dana dari APBD Kabupaten Jepara dan APBD Provinsi Jawa Tengah.
Program ini merupakan bagian dari visi besar Pemkab Jepara untuk mewujudkan kondisi jalan yang mantap dalam kurun waktu tiga tahun. Dalam 100 hari pertama, pemeliharaan jalan melalui program klinik jalan telah dilaksanakan di 52 ruas jalan kabupaten dengan total panjang 128,241 Km; sepanjang 123,819 Km telah selesai dikerjakan dan sepanjang 4,422 Km masih dalam proses pengerjaan (per 04 Juni 2025).
Rinciannya yakni di Kecamatan Nalumsari jalan Pringtulis - Nalumsari (3,799 Km), Nalumsari - Daren (3,414 Km), Daren - Batas Kudus (0,966 Km). Kecamatan Mayong jalan Mayong - Jebol (2,841 Km), Jebol - Datar (3,901 Km), Datar - Pancur (3,29 Km), Pancur - Rajekwesi (2,312 Km).
Kecamatan Welahan jalan Terminal - Pasar Welahan (1,262 Km), Welahan - Guwosobokerto (6,729 Km), Manyargading -
Guwosobokerto (3,181 Km).
Kemudian Kecamatan Kalinyamatan jalan
Gotri - Banyuputih (2,079 Km), Banyuputih -
Damarjati (3,459 Km), Lebuawu - Banyuputih (1,672 Km), Purwogondo - Manyargading (2,441 Km), Purwogondo - Gerdu (1,59 Km).
Kecamatan Pecangaan Gemulung - Banyuputih (1,098 Km), Pecangaan -
Pendosawalan (2,906 Km), Pecangaan - Damarjati (3,148 Km), Damarjati - Pendosawalan (1,142 Km), Bakalan - Pendosawalan (1,3 Km).
Kecamatan Kedung jalan Sukosono - Dongos (2,54 Km). Kecamatan Batealit jalan Damarjati - Damaran (5,903 Km). Kecamatan Jepara jalan Ngasirah (4,966 Km). Kecamatan Tahunan jalan Kardinah (2,29 Km), Taman Siswa (3,036 Km), RMP.
Sosrodiningrat (1,713 Km), RMP. Sosrokartono (3,957 Km).
Kecamatan Bangsri jalan Krasak - Guyangan (3,906 Km), Slagi - Guyangan (3,189 Km), Bangsri - Tengguli (1,476 Km), Kaliaman
- Bondo (1,67 Km), Cobaan - Tengguli - Guyangan (4,526 Km), Guyangan - Plajan (Jalur Selatan) (0,331 Km).
Kecamatan Pakis Aji jalan Guyangan - Lebak (4,22 Km), Lebak - Bringin (2,219 Km), Suwawal Timur - Slagi (1,487 Km), Bulungan - Pakis (1,293 Km), Kecapi - Bulungan (2,658 Km), Slagi - Jambu Timur (0,294 Km).
Kecamatan Kembang jalan Jinggotan - Balong (5,822 Km). Kecamatan Donorojo jalan Tulakan - Bandungharjo (7,236 Km), Banyumanis - Bandungharjo (3,136 Km), Tulakan - Banyumanis (2,924 Km), Banyumanis - Beteng (0,907 Km).
Kecamatan Karimunjawa jalan Karimunjawa - Jatikerep (0,905 Km), Ahmad Dahlan
(0,637 Km), Pattimura (0,28 Km), Pemuda (0,437 Km), Dr. Sutomo (0,321 Km), Sudirman (0,285 Km), Ki Hajar Dewantara (0,536 Km), Slamet Riyadi (0,611 Km).
"Jalan yang aman dan nyaman bukan hanya tentang mobilitas, tapi tentang keadilan pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” ujar Mas Wiwit didampingi Wabup Gus Hajar dan Pj Sekda Ary Bachtiar saat kegiatan Capaian Progam 100 Hari Kinerja Bupati dan Wabup Jepara yang digelar Sokorame Cafe, Rabu (4/6/2025).
Selain itu, untuk tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Jepara menargetkan peningkatan kualitas jalan (overlay) sepanjang 65 km, dengan total anggaran sebesar Rp121 miliar yang bersumber dari APBD serta pinjaman daerah. Anggaran ini masih berpotensi bertambah jika usulan melalui Inpres Jalan Daerah dan program jalan pendukung ketahanan pangan disetujui oleh pemerintah pusat.
Keseriusan Bupati dan Wakil Bupati Jepara dalam membenahi infrastruktur jalan juga terlihat dari berbagai langkah strategis yang telah diambil selama 100 hari ini. Pada tanggal 4 Maret 2025, Pemkab Jepara mengundang Gubernur Jawa Tengah untuk meninjau langsung kondisi ruas jalan Jepara–Keling.
Hasil dari kunjungan tersebut adalah telah dilaksanakannya pemeliharaan jalan provinsi dengan total panjang 35 Km. Selain itu telah dilaksanakan pula peningkatan kualitas jalan provinsi melalui betonisasi jalan dengan total panjang 0,63 Km.
Dukungan dari pemerintah pusat pun mulai terlihat. Pada 21 April 2025, Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Jepara untuk meninjau kondisi infrastruktur jalan secara langsung.
Kemudian pada 14 Mei 2025, Bupati Jepara melakukan kunjungan ke PLTU Tanjung Jati B dan PT PLN (Persero) untuk menyampaikan aspirasi masyarakat mengenai kondisi ruas jalan Wedelan–Kaliaman, dan mendorong agar penanganan dilakukan menggunakan rigid beton.
Sejumlah proposal pendanaan juga telah disusun dan disampaikan ke pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk percepatan peningkatan kualitas
sejumlah ruas jalan di Kabupaten Jepara tahun 2025 dan 2026.
“Berbagai langkah yang telah kami ambil dalam 100 hari ini merupakan bukti keseriusan kami dalam membangun Jepara dari infrastruktur dasarnya," tandasnya.
Editor : Arif F
Artikel Terkait