Gegara Lupa Matikan Kompor, Rumah Seorang Warga di Brati Nyaris Ludes Terbakar

Arif F
Petugas damkar Satpol PP Grobogan memadamkan api yang membakar dapur rumah milik warga di Desa Kronggen, Kecamatan Brati, Grobogan, Minggu (24/9/2023). (Istimewa)

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Gegara lupa mematikan kompor rumah milik Joni Arsik (37) warga Desa Kronggen, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan nyaris ludes terbakar pada Minggu (24/9/2023) siang.

Menurut Kepala Satpol PP Grobogan Nur Nawanta, kebakaran rumah milik Joni Arsik terjadi sekira pukul 14.20 WIB. Namun berkat kesigapan warga dan petugas damkar, hanya bagian dapur saja yang terbakar.

Kejadian kebakaran tersebut bermula ketika anak perempuan korban bernama Fitri Indaryati  (15) sedang memasak di dapur menggunakan kompor. Setelah memasak kompor ditinggalkan begitu saja dalam kondisi menyala.

Anak sulung dari korban kemudian masuk ke dalam rumah, tak berselang lama Fitri Indaryati bermaksud ke kamar mandi yang letaknya kebetulan jadi satu dengan dapur rumah milik Joni Arsik.

“Saat itulah anak sulung korban melihat kobaran api dari kompor sudah membesar dan membakar dinding dapur yang tebuat dari papan,” jelas Kepala Satpol PP Grobogan.

Kontan anak korban yang panik langsung berteriak kebakaran dan meminta tolong. Orang tua korban dan warga sekitar yang mendengar teriakan korban langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Pos Damkar Satpol PP Grobogan, lanjut Nur Nawanta, setelah mendapat laporan dari saksi Eko, langsung meluncur ke tempat kejadian perkara. Petugas damkar Saifudin dan kawan-kawan yang sampai di lokasi 11 menit langsung memadamkan api.

“Akibat kejadian tersebut, kulkas dan perabotan serta bangunan dapur terbakar. Korban menderita kerugian sekira Rp15 juta,” kata Nur Nawanta.

Atas kejadian tersebut, Kepala Satpol PP Grobogan Nur Nawanta mengimbau kepada warga untuk waspada bahaya kebakaran. Pastikan selesai memasak untuk mematikan kompor. Sebelum meninggalkan rumah pastikan juga sumber api seperti kompor, bediang sudah benar-benar padam.

Sementara kebakaran rumah juga terjadi di Desa Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo, Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 21.30 WIB. Rumah kayu milik Marno ludes terbakar dengan kerugian sekitar Rp10 juta.

Kapolsek Tanggungharjo, AKP Winarno menjelaskan penyebab kebakaran diduga akibat obat nyamuk bakar yang mengenai tempat tidur. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebaran tersebut. (*)

Editor : Arif F

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network