Ada Sayuran Dan Traktor Jerami, Stan Dispertan Grobogan di PADI Jateng 2025 Diserbu Pengunjung

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Stan Dinas Pertanian (Dispertan) di lokasi Pekan Agro Digital dan Inovasi (PADI) Jateng 2025 di Agro Center Soropadan, Temanggung diserbu pengunjung.

“Iya, stan Dinas Pertanian Grobogan diserbu pengunjung bahkan sebelum resmi dibuka oleh Wagub Jateng Taj Yasin,” jelas Plt Kepala Dispertan Grobogan Kukuh Prasetyo Rusady, Sabtu (19/7/2025).

Melalui tayangan video dan foto yang dikirimkan, terlihat pengunjung memadati stan Dispertan Grobogan. Mereka tertarik dengan berbagai sayuran dan buah-buahan di stan tersebut.

Apalagi, menurut Kukuh Prasetyo, pengunjung bisa membeli langsung sayuran segar dan anek buah yang ada stan Dinas Pertanian Grobogan tersebut.

Warga sekitar lanjut Kukuh, juga senang karena tidak perlu pergi ke pasar yang jaraknya lumayan jauh untuk membeli sayuran. Apalagi di stan tersebut ada informasi cara bertani juga.  

Plt Kepala Dinas Pertanian Grobogan Kukuh Prasetyo Rusady menunjukan produk yang dipamerkan di Padi Jateng 2025.(dok.Dispertan Grobogan)

Stan Dinas Pertanian Grobogan menurut Kukuh memang menyesuaikan dengan tema kegiatan tersebut. Yakni Agro Digital dan Inovasi, sehingga selain hasil pertanian ada juga inovasi dan teknologi.

“Jadi di stan kami ada profesor tani dan hasil-hasil screen green house seperti melon premium. Silahkan berkunjung karena kegiatan berlangsung hingga 22 Juli 2025,” kata Kukuh.

Profesor Tani lanjutnya, merupakan teknologi untuk meningkatkan efisiensi produksi dan pendapatan petani. Yakni melalui sistem berbasis data, sensor dan pendekatan digital modern.

“Inovasi teknologi ini diharapkan menarik minat generasi muda untuk bekerja di sektor pertanian,” tambah Plt Dispertan Grobogan Kukuh Prasetyo Rusady.

Di mana inovasi ini sambung Kukuh, difokuskan pada peningkatan efisiensi produksi dengan cara memberikan, pupuk dan air secara tepat, juga energi murah dan ramah lingkungan.

Traktor dari jerami menjadi daya tarik stan Dinas Pertanian Grobogan di ajang Pekan Agro Digital dan Inovasi (Padi) Jateng.(dok.Dispertan Grobogan)

Dengan pendekatan digital ini, petani bisa mengetahui kondisi lahannya kapan saja serta melakukan tindakan teknis yang sesuai berdasarkan data yang akurat.

“Melalui inovasi ini, diharapkan ada penurunan biaya produksi dan berdampak pada peningkatan pendapatan petani sehingga semakin menarik generasi muda untuk bekerja di pertanian,” kata Kukuh.

Kegiatan Pekan Agro Digital dan Inovasi Jateng 2025 dibuka Wagub Jateng Taj Yasin. Saat mengunjungi stan Dispertan Grobogan, Taj Yasin tertarik dengan traktor dari jerami. 

Taj Yasin bahkan menyempatkan diri berfoto di mobil traktor Jerami karya Marjan, warga Desa Tunggulrejo, Kecamatan Gabus. (*)

Editor : Arif F