12 Januari 2025, Patrick Kluivert ke Indonesia Bersama dua asisten pelatih, Pastoor dan Landzaat

KUDUS,iNewsMuria.id-Patrick Kluivert resmi ditunjuk PSSI sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada, Rabu (8/1/2025), menggantikan Shin Tae-yong (STY) yang telah dipecat PSSI.

Rencananya, sang pelatih baru akan terbang dari Amsterdam Belanda ke Jakarta, Minggu (12/1/2025), untuk diperkenalkan ke publik, terutama pecinta sepak bola Indonesia.

Baca Juga

Patrick Kluivert dan Louis van Gaal Diboyong ke Indonesia, Guyonan Netizen : PSSI Berubah Jadi KNVB

Sebagai pelatih kepala, kedatangan Patrick Kluivert ke Indonesia tidak hanya sendiri. Dia akan dibantu dua asisten pelatih sesama warga negara Belanda. Yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Selama ini, Alex Pastoor dikenal berkat prestasinya membawa Almere City promosi ke Eredivisie Liga Belanda untuk pertama kalinya dalam sejarah klub tersebut.

"Saya mengenal Alex dari kursus kepelatihan profesional yang kami jalani bersama," ujar Kluivert dalam wawancara dengan Voetbal Primeur, Kamis, 9 Januari 2025.

Baca Juga

Tiga Alasan PSSI Menjadikan Patrick Kluivert Pelatih Timnas, yang Pertama masih Keturunan Indonesia

"Kami memiliki koneksi yang baik. Dia (Alex Pastoor) telah membuktikan kemampuan luar biasa saat menangani Almere City," tambah mantan pelatih timnas Belanda U-20 tersebut.

Sementara Denny Landzaat adalah teman lama Patrick Kluivert sejak bermain di tim muda Ajax Amsterdam. Kelebihan Landzaat adalah punya kemampuan berbahasa Indonesia.

"Denny adalah teman lama saya sejak bermain di Ajax Amsterdam. Dia asisten yang setia dan kompeten," kata Kluivert. "Pengalaman Landzaat bersama John van den Brom dan Pascal Jansen, memiliki pemahaman budaya Indonesia."

Baca Juga

Menunggu Kiprah Patrick Kluivert, Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Pengganti STY yang dipecat PSSI

Dengan kemampuan yang dimiliki, ketiganya, Patrick Kluivert, Alex Pastoor dan Denny Landzaat, memiliki misi untuk membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 yang digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.(*)

Editor : Langgeng Widodo